Pasalnya sejak pamitan untuk mengambil handphone di kawasan Kecamatan Bendahara, Senin (13/7/2020) keduanya tak pulang-pulang.
Bersamaan dengan itu beredar isu kalau keduanya telah menjadi korban penculikan yang dilakukan oleh kawanan begal sepeda motor.
“Isu yang berkembang menyebutkan keduanya telah diculik oleh pelaku yang merampok sepeda motor keduanya,” kata Ryan.
Ryan kemudian memastikan isu penculikan itu tidak benar.
Baca Juga: Modal Sarung dan Tambang Plastik, Pria yang Lagi Terlilit Hutang Ini Nekat Rampok Sopir Angkot
Dari pemeriksaan diketahui kalau kedua korban sengaja tidak pulang ke rumah masing-masing karena takut dimarahi karena sepeda motor yang mereka tunggangi hilang.
Begini kronologisnya,
Kasat Reskrim menceritakan kronologis kasus ini, bermula ketika korban UD meminjam sepeda motor pamannya untuk mengambil handphonenya yang sedang diperbaiki di Kecamatan Bendahara pada Senin (13/7/2020) siang.
Namun setibanya di lokasi, pihak yang memperbaiki ponsel itu sedang tidak berada di lokasi, sehingga keduanya berinisiatif pulang.
Namun dalam perjalanan UD dihubungi oleh temannya, Y yang meminta dijemput karena sedang tidak memiliki kendaraan.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Serambinews.com |
KOMENTAR