Otomania.com - Saat ini banyak sekali komunitas-komunitas sepeda motor yang berorientasi kekeluargaan, salah satunya adalah Solo Custom Bike (SCB) yang berbasis di Solo, Jawa Tengah.
SCB bermula dari beberapa orang yang memiliki hobi sama, yaitu motor dan adventure. Dari kesamaan itu terbentuklah SCB ini sejak awal 2015.
Komunitas yang diketuai oleh Nuara Ridho ini sering mengadakan turing ceria ke daerah-daerah sekitar Solo. Tempat tujuan biasanya ke daerah pantai Gunung Kidul Jogja, Pacitan, dan yang paling sering ke daerah Gunung Lawu.
(BACA JUGA: Ketika Biker dan Karyawan Suzuki Bersatu dalam Nuansa Touring)
"Kemarin kita habis main ke kawasan Gunung Merapi, kita berangkat lewat Selo lalu lewat Keteb, Muntilan, Prambanan dan balik ke Solo lagi," ujar Boni, salah satu anggota Solo Custom Bike.
Dia juga mengatakan pernah turing ke daerah B29 di Bromo, Probolinggo, Jawa Timur. Komunitas yang beranggotakan sekitar 30-an orang ini berasal dari berbagai kalangan.
"Saya kerja di pelayaran, ada juga yang ambasadornya Batik Keris, terus ada yang kerja di Departemen Pertanahan Sukoharjo, musisi juga ada," kata Soffan Annas, yang juga anggota SCB.
(BACA JUGA: Kesempatan Emas Geber Honda CBR Series di Sirkuit)
Sesuai dengan nama klub, motor yang digunakan anggota SCB kebanyakan merupakan motor yang sudah dimodifikasi.
Aliran modifikasinya pun beragam dari japstyle sampai chopper, namun rata-rata beraliran japstyle. Motor yang paling unik adalah motor milik Jonas Nugraha yaitu Honda GL yang dimodifikasi menjadi chopper.
Mereka mengadakan turing hampir setiap dua minggu sekali, namun setiap hari Jum'at selalu ada kopdar di angkringan di sekitaran Stadion Sriwedari.
Menurut Annas bagi yang ingin bergabung dengan SCB tidak harus memiliki motor kustom, karena SCB menerima semua kalangan.
Untuk bergabung tinggal datang saja tiap hari Jum'at di kawasan Sriwedari atau bisa lewat akun Instagramnya di @solocustombike.
Editor | : | Donny Apriliananda |
KOMENTAR