Jakarta, Otomania – Penyangga kepala atau headrest di tempat duduk penumpang sering dipandang sebagai fitur kenyamanan saja. Padahal ada fungsi lain dari headrest yang sering dilupakan orang.
“Headrest itu selain untuk sandaran kepala agar berkendara nyaman tujuannya ada di tempat duduk adalah untuk pencegahan cedera lebih parah saat kecelakaan,” ujar Edi Supriadi, Kepala Mekanik Tunas Toyota Jatiwaringin, kepada Otomania, Senin (14/3/2106).
Headrest akan menahan kepala saat terjadi benturan dengan kendaraan dari belakang. Jika tidak ada headrest saat benturan kemungkinan besar cedera pada tulang leher. Patahnya tulang leher dapat menyebabkan cacat fisik hingga meninggal.
Pada beberapa tipe tempat duduk, headrest sudah diatur tetap karena menyatu dengan badan jok, misal pada jok model sport. Headrest yang kebanyakan ada pada kendaraan bisa diatur letak tingginya, biasanya dengan tombol pengatur yang terdapat pada lubang tempat memasang headrest.
Posisikan badan pengendara dengan mengatur tempat duduk yang nyaman baik dari panjang kaki maupun sandaran agar berkendara tidak membuat cepat lelah.
Fitur headrest ini juga penting untuk penumpang baik di baris kedua maupun ketiga. Pada dua baris ini dahulu posisi tempat duduk tengah tidak memiliki headrest namun saat ini banyak produsen sudah menyediakan headrest untuk penumpang tengah baris kedua dan ketiga untuk alasan keselamatan.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR