"Jadi pertama beli dulu engselnya, kita bikin atau custom engselnya supaya cocok ke mobil, misalnya untuk mobil Yaris pakai engsel Yaris, Xpander pakai engsel Xpander yang sudah saya buat, itu supaya pemasangan PNP," jelas Bondi.
Karena pemasangan pintu gunting tanpa merusak atau mengubah apapun, jadi bisa dipakai kembali engsel pintu aslinya jika bosan, atau ingin menjual kendaraannya.
Prinsip kerja engselnya sama di setiap jenis mobil, yang beda hanya dari jarak di lubang-lubangnya dan dimensi engsel.
Kalau city car dan mobil sedan biasanya lebih pendek, dan MPV lebih tinggi.
Untuk tabung shock hidraulisnya, tabungnya menyesuaikan berat pintu dan menyesuaikan engsel dari jarak fender ke pintu, satuan beratnya yaitu LBS.
Baca Juga: Perawatan Modifikasi Pintu Gunting
"4.5 LBS itu untuk city car dan sedan kecil, 5.5 LBS untuk MPV, ada yang 6.5 LBS untuk pintu yang lebih berat biasanya mobil-mobil 2 pintu atau mobil yang sudah full modifikasi," ungkap Bondi.
"Mobil Eropa justru LBS nya lebih kecil dari mobil Jepang, pakai yang 5.5 LBS, karena jarak fender ke pintunya lebih jauh beda dengan mobil Jepang yang jarang fender ke pintu lebih dekat," tutup Bondi.
| Editor | : | Parwata |
| Sumber | : | Otoseken.id |
KOMENTAR