Wajib Tahu, Cara Tahu Kapan Harus Ganti Oli Transmisi Motor Matik

Otofemale.ID - Motor matik, selain ada oli mesin juga ada oli transmisi.

Seperti oli mesin, secara rutin motor matik wajib ganti oli transmisi.

Wajib rutin dilakukan, tips harian motor matik kali ini bukan hanya mau kasih tahu kapan waktu yang tepat untuk ganti oli transmisi.

Tapi juga cara gampang tahu saatnya motor matik lakukan ganti oli transmisi.

Oke sebelum masuk ke cara gampang tahu saatnya ganti oli transmisi, tahu dulu nih fungsinya.

Oli transmisi motor matik itu miliki fungsi memberikan lapisan pada seluruh komponen transmisi CVT (Continuously Variable Transmission).

Baca Juga: Catat, Perhatikan Bagian Ini Jika Servis CVT Motor Matik, Simak 

Dilansir dari Suzuki.co.id, tanpa adanya lapisan oli, gesekan yang terjadi antar komponen akan menciptakan overheat pada motor.

Untuk urusan ganti oli transmisi, pabrikan menyarankan dilakukan tiap 8.000-12.000 km.

Namun fakta dilapangan, banyak mekanik yang menyarankan melakukan penggantian lebih cepat.

Seperti Hasan mekanik Hasan Motor di Pos Pengumben, Jakarta Barat, menyarankan ganti oli gardan setelah 2 kali ganti oli mesin.

"Jadi kalau sebelumnya saat ganti oli mesin tidak melakukan ganti oli transmisi, maka bisa dilakukan pada jadwal berikutnya," ungkap Hasan.

Baca Juga: Awas Boncos, Gini Jadinya Jika Lupa Ganti Oli Gardan Motor Matik 

(*)