Otomania.com - Salah satu produk Honda yang cukup melegenda di Indonesia adalah Honda Astrea. Tapi mungkin Anda belum tahu semua varian Honda Astrea yang pernah di jalanan Indonesia.
Setelah ditelisik, ternyata ada banyak Honda Astrea, mulai dari yang paling jadul muncul di era 1980-an sampai yang terakhir sebelum ganti nama sebagai generasi baru bebek Honda.
Motor ini pun menjadi salah satu legenda dan kisah sukses perjalanan sepeda motor Honda di Indonesia, khususnya di era jaya motor bebek. Berikut daftarnya:
1.Honda Astrea 700
Motor Honda Astrea pertama yang hadir di Indonesia menggunakan nama "Astrea" adalah Honda Astrea 700. Motor ini diproduksi oleh Federal Motor (sekarang PT Astra Honda Motor) pada sekitar tahun 1981-1983.
Dapur pacu Astrea 700 terbilang cukup kecil, yakni hanya 70 cc. Transmisi motor ini juga cuma tiga percepatan, namun pada awal kemunculan Astrea 700, motor ini mampu berlari sampai 80 kpj.
Motor ini juga sering disebut "pitung" dari kata pitung puluh atau tujuh puluh karena kapasitasnya yang hanya 70 cc.
(BACA JUGA: Honda Siapkan Rombakan Total Gold Wing yang Lebih Ringan)
2.Honda Astrea 800
Kemudian Honda menghadirkan lagi motor dengan nama Astrea. Motor yang sepertinya adalah versi upgrade dari Astrea 700, yakni Astrea 800.
Kapasitas mesinnya pun lebih tinggi dari Astrea 700, motor ini berkapasitas 86 cc. Desainnya pun ikut berubah, yaitu pada bagian stoplampnya. Pada Astrea 800 stoplampnya menyatu dengan lampu sein, sedangkan Astrea 700 yang terpisah.
Astrea 800 masih bertransmisi tiga percepatan meski kapasitas mesinnya sudah naik. Pengapian Astrea 800 juga sudah menggunakan CDI. Karena modelnya yang mengotak, motor ini juga kerap disebut Honda Robot.
(BACA JUGA: Honda CBR1000RR Bengis, Gigi 1 Bisa Tembus 190 Kpj)
3.Honda Astrea Star
Setelah Astrea 800, Honda mengeluarkan Astrea Star pada tahun 1985 sebagai pengganti Astrea 700 dan 800. Tampilannya bisa dibilang tampak lebih modern daripada generasi sebelumnya.
Terlihat dari lampu sein yang lebih simpel dan sayap yang minimalis. Stoplamp Astrea Star juga berbeda dengan Astrea 800. Suspensi depan masih model ayun.
(BACA JUGA: Ini Perbedaan Motor Retro Honda CB-Series dan CG-Series)
4.Honda Astrea Prima
Pada tahun 1988 hadirlah Astrea Prima yang bisa dibilang versi minor change dari Astrea Star. Prima memiliki mesin dengan kubikasi 95 cc dan transmisi sudah empat percepatan.
Yang membuat berbeda dengan para pendahulunya, Astrea Prima sudah menggunakan suspensi teleskopik pada sok depannya. Tapi, saat itu, Honda juga masih menjual Astrea Star sebagai pilihan lain yang lebih murah,
(BACA JUGA: Biar Tren, Honda Belum Mau Produksi Motor Tampang Retro)
5.Honda Astrea Grand
Penerus Astrea Prima adalah Astrea Grand. Dari segi tampilan cukup banyak yang berubah dari Astrea Grand.
Perbedaan dari generasi sebelumnya adalah penggunaan sok teleskopik dan footstep belakang yang tidak menempel pada swingarm.
Kemudian bentuk bodinya pun terlihat lebih aerodinamis, tidak terkesan kaku seperti Prima. Astrea Grand hadir di Indonesia pada tahun 1991.
(BACA JUGA: Yamaha Bocorkan Harga Lexi 125 VVA Bluecore, Pepet Honda Vario 125)
6.Honda Astrea Supra
Astrea Supra hadir di Indonesia pada tahun 1997 dan desainnya sudah berbeda jauh dibandingkan Grand. Bentuknya lebih aerodinamis, lalu headlamp juga sudah menyatu dengan lampu sein. Stoplamp juga mengadopsi gaya ducktail.
Motor ini sering dijuluki motornya bapak-bapak, mungkin karena banyak bapak-bapak yang punya motor Supra ya.
(BACA JUGA: Eksistensi Honda CB100 Sudah Diramal Sejak Lahir)
7.Honda Astrea Impressa
Astrea Impressa hadir di tahun yang sama dengan Supra tapi yang membuat aneh adalah desainnya yang menyerupai Astrea Grand.
Mungkin Honda sengaja membuat Astrea Impressa untuk para konsumennya yang belum bisa lepas dari desainnya Grand.
(BACA JUGA: Honda Bermesin V5, Pernah Antar 2 Pebalap MotoGP Juara Dunia)
8.Honda Astrea Supra X
Pada tahun 2001, Honda menghadirkan lagi motor dengan Nama Astrea, yakni Astrea Supra X. Dari segi desain, masih mirip dengan Supra tapi sudah dibekali rem cakram.
Supra X sebenarnya juga punya beberapa variannya sendiri. Contohnya adalah Supra V dan Supra XX yang keduanya dilengkapi dengan kopling manual dari pabrik.
Perbedaan Supra V dan XX hanya pada rem, Supra V masih pakai rem teromol sedangkan Supra XX pakai cakram untuk rem depannya. Sayangnya, dua varian Supra X ini kurang diminati masyarakat Indonesia dan melempem.
(BACA JUGA: CRF150L Katrol Honda dari Kemunduran Penjualan)
9.Honda Astrea Legenda 1
Jika melihat dari varian ini, Honda terlihat memang berniat memecah varian Astrea-nya dalam dua segmen. Astrea Legenda 1 yang hadir tahun 2001 dan desainnya kembali mirip dengan Grand maupun Impressa meski ada desain yang lebih modern milik Supra X.
Bisa dibilang Astrea Legenda 1 memang merupakan versi baru dari Impressa, sedangkan Supra adalah segmen yang berbeda agar mampu bersaing dengan para kompetitor.
(BACA JUGA: Tiga Generasi Keluarga Honda GL Pro Series, Suka yang Mana?)
10.Honda Astrea Legenda 2
Setelah Legenda 1, hadir lah Legenda 2 untuk masyarakat Indonesia. Varian ini cukup menegaskan kalau Astrea Legenda memang berbeda segmen dengan Supra.
Dari segi desain, masih sangat mirip dengan kakaknya yaitu Astrea Legenda 1.
Nah itu dia daftar Honda Astrea yang pernah berlalu-lalang di jalanan Indonesia. Pernah punya yang mana, atau malah pengin punya?
Editor | : | Donny Apriliananda |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR