Otomania.com - Motor sport keluaran Yamaha, All New R15 masih menggunakan mesin bermodel Single Overhead Camshaft (SOHC). Namun, Sport fairing tersebut juga sudah dibekali dengan teknologi Variable Valve Actuation (VVA).
Apa alasan merek berlambang garpu tala tersebut masih menggunakan mesin SOHC? Padahal, para pesaingnya banyak menggunakan mesin berjenis Double Overhead Camshaft (DOHC).
Katsumitsu Wakamatsu, President Director Yamaha Motor R&D Indonesia, mengatakan bahwa karakternya lebih cocok untuk mesin long stroke seperti yang diterapkan di All New R15 (58 x 58,7 mm).
Mesin ini dikenal punya performa baik di putaran bawah. Lalu untuk atasnya, Yamaha menambahkan Variable Valve Actuation (VVA).
Dyonisius Beti, Executive Vice President PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menambahkan, apalagi jika dilihat dengan kondisi jalanan dan kebutuhan di Indonesia.
"Mesin DOHC itu lebih bagus di putaran mesin tinggi. Jika melihat kondisi lalu lintas dan jalan raya di Indonesia, kami rasa kombinasi SOHC dan VVA menjadi pilihan yang paling cocok. Total balance," terangnya.
(BACA JUGA: Yamaha All New R15 Makin Sporty [VIDEO])
Menggunakan mesin SOHC plus VVA, Yamaha telah memberikan peningkatan performa pada All New R15. Tenaganya yang semula 16,36 dk pada 8.000 rpm, menjadi 19,05 dk pada 10.000 rpm. Dan torsinya yang awalnya 14,5 Nm pada 7.500 rpm, naik jadi 14.7 Nm di 8500 rpm.
VVA sendiri merupakan mekanisme yang memungkinkan klep masuk punya durasi dan lift yang berbeda antara putaran bawah dan atas. Khusus untuk menggerakan klep in, ada dua lobe camshaft atau kem yang bekerja secara variable atau bergantian.
Selain itu, teknologi VVA yang disematkan juga diklaim membuat keluaran tenaga mengisi terus sejak putaran mesin bawah hingga putaran mesin atas. Tambahan lain adalah fitur assist dan slipper clutch yang bisa memperhalus perpindahan gigi dan meningkatkan akselerasi.
(BACA JUGA: Canggih, Cara Pengaturan Speedometer All New R15 [VIDEO])
Spesifikasi All New R15
Overall Length x Width x Height : 1990 x 725 x 1135 mm
Seat Height : 815 mm
Wheelbase : 1325 mm
Wet Weight : 137 kg
Engine Type : Liquid Cooled 4-stroke, SOHC
Cylinder Arrangement : Single cylinder
Cylinder Volume : 155.1cc
Bore x Stroke : 58 x 58.7 mm
Compression Ratio : 11.6 : 1
Maximum Power : 14.2 kW / 10000 rpm
Maximum Torque : 14.7 Nm / 8500 rpm
Starting System : Electric
Fuel Tank Capacity : 11 Liter
Fuel System : Fuel Injection
Clutch Type : Wet Type Multi-Plate Clutch
Tire Size (Front/Rear) :
100/80-17M/C 52P (Front)
140/70-17M/C 66S (Rear)
| Editor | : | Donny Apriliananda |
| Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR