Misteri Bau Pesing Halte Palmerah, Puluhan Petugas Turun Tangan Atasi Masalah, Ternyata Ini Sumbernya

Otomania.com - Misteri Bau Pesing Halte Palmerah, Puluhan Petugas Turun Tangan Atasi Masalah, Ternyata Ini Sumbernya.

Halte Palmerah Jakarta Pusat didatangi puluhan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Gelora, Selasa (8/11/2022) sekitar pukul 21.00 WIB.

Kedatangan puluhan petugas tersebut bertujuan untuk membersihkan Halte Palmerah dan trotoar di sekitarnya lantaran sering tercium bau pesing.

Untuk menghilangkan bau menyengat di lokasi itu, petugas menyemprot air dan sabun di beberapa sudut halte hingga kolong Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

Trotoar sepanjang puluhan meter di dekta Halte Palmerah juga tidak luput dari semprotan air.

Lurah Gelora, Nurul Huda mengatakan, bau pesing yang menyengat di sekitar halte dan di kolong JPO disebabkan karena sekelompok orang yang suka buang air kecil sembarangan.

"Iya oknum ojol (ojek online), opang (ojek pangkalan), PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial) hingga masyarakat yang kebelet mereka pipis tidak pada tempatnya," kata Nurul dilansir dari TribunJakarta.com, Selasa (8/11/2022) malam.

Petugas PPSU Gelora, Suryadi, bercerita dirinya pernah menciduk tukang ojek online yang pipis sembarangan.

"Pernah, saya tegur dia diam saja. 'Bang, jangan kencing di sini. Enggak lihat lagi dibersihin?' Saya waktu itu lagi bersihkan saluran," cerita Suryadi.

Baca Juga: Polisi Curiga, Gelagat Tak Elok Pengendara Honda BeAT di Halte, Saat Didatangi Malah Buang-buang Barang

Suryadi berharap setelah ia dan teman-temannya membersihkan halte, tidak ada lagi oknum yang buang air kecil sembarangan.

Sebelumnya diberitakan, Halte Palmerah dan sekitarnya yang berada di Jalan Palmerah Timur, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dikeluhkan pengguna jalan karena bau pesing.

Pihak Kelurahan Gelora merespons aduan itu.

Dikerahkan puluhan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) bekerja sama dengan Pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Pusat untuk membersihkannya saat malam hari.

Hal itu dilakukan lantaran suasana halte saat malam hari tak terlalu ramai.

TRIBUNJAKARTA.COM/Satrio Sarwo Trengginas

Puluhan petugas PPSU dibantu petugas pemadam kebakaran melakukan pembersihan di sekitar Halte Stasiun Palmerah dan sekitarnya, Kelurahan Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa (8/11/2022) malam, menyusul keluhan pejalan kaki adanya bau pesing menyengat di lokasi.

"Intinya, ada keluhan dari masyarakat bahwa banyak yang kotor dan bau pesing di halte ini (Palmerah). Jadi malam ini kita lakukan pembersihan," kata Lurah Gelora, Nurul Huda kepada TribunJakarta.com di lokasi pada Selasa (8/11/2022).

Pembersihan dilakukan malam hari lantaran suasana sekitar halte tidak terlalu ramai calon penumpang maupun warga.

Pengamatan TribunJakarta.com di lokasi sekitar pukul 21.33 WIB, memang tercium bau pesing yang menyengat terutama di bagian kolong Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

Di lokasi tersebut biasanya ada sejumlah tukang ojek, pedagang, calon penumpang KRL dan bus Transjakarta hingga warga beraktivitas.

Baca Juga: Demo Tolak Omnimbus Law Ricuh, Halte Transjakarta Ikut Dibakar

Satu unit mobil damkar yang berisi air melipir di dekat halte.

Petugas damkar menyemprotkan air menggunakan selang dari mobil itu ke arah titik yang sudah disikat petugas PPSU.

Lantai yang penuh busa-busa sabun yang ada di lantai halte kemudian dibilas oleh petugas damkar.

Selang itu mengarah juga ke anak-anak tangga JPO.

Kendati sedang dibersihkan, pejalan kaki maupun penumpang yang naik ataupun turun dari bus masih bisa melewati trotoar dan halte itu.

Nurul mengatakan pembersihan halte ini dilakukan sepanjang 30 meter.

Ia melanjutkan titik-titik yang tercium bau pesing berada di kolong-kolong JPO.

"Semoga dengan adanya pembersihan ini, masyarakat dapat nyaman dan merasakan bahwa tadinya kotor menjadi bersih," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Cerita Petugas PPSU Ciduk Ojol yang Buang Air Sembarangan di Halte Palmerah: Bang, Jangan Disitu