Otomania.com - Seorang pelaku pungli merekam aksinya ketika melakukan aksi pungutan liar kepada seorang sopir truk di Tebing Tinggi, Sumatera Utara.
Video itu pun viral dan terlacak oleh pihak kepolisian yang kemudian viral saat diunggah ulang oleh akun resmi kepolisian.
Video itu awalnya diunggah oleh akun @humaspolrestebingtinggi_, lalu diunggah ulang oleh beberapa akun lain, salah satunya @viralterkini99.
Di bawahnya, terdapat keterangan lokasi kejadian di Simpang Pajak Baru, Kota Tebing Tinggi.
Terlihat, seorang pria berbaju biru dan penutup kepala berupa kain berwarna hijau berdiri berdiri di samping sopir yang tetap duduk di joknya.
"Minta waktu kau untuk gotong-royong. Bukan duit kau kuminta. Enggak ada, ko sekopkan dulu itu. (Minta waktumu untuk gotong royong. Bukan duit kuminta. Enggak ada. Kamu sekopkan (korekkan) dulu itu)," katanya kepada sang sopir.
Pelaku sempat berteriak kepada seseorang yang tidak terlihat di video dan mengucapkan kata-kata kotor.
"Waktu kelen aja untuk nyangkol itu, nggak mau kelen. Kupecahkan mobilmu mau, nanti lewat sana? Bukan apa-apa. Ko kasih dulu. Kasih dulu uang minyak. (Waktu kalian aja untuk mencangkul itu, nggak mau kalian. Kupecahkan mobilmu mau, nanti lewat sana. Bukan apa-apa. Kamu kasihkan dulu. Kasih dulu uang minyak)," katanya.
Baca Juga: Ngeri, Tiga ABG Sukses Bobol Rumah Cuma Modal Obeng, 2 Motor Senilai Rp 25 Juta Berhasil Digasak
Sementara si sopir menolak memberikan dan mengaku tidak punya uang.
Namun, kegarangan pelaku tampaknya hilang setelah videonya viral.
Akun yang sama mengunggah video tiga orang pria dengan kedua tangannya masing-masing di depan perut, mengucapkan permintaan maaf.
"Sehubungan dengan viralnya video mengenai pungutan liar yang kami lakukan di Jalan Kutilang, Tebing Tinggi, kami menyesal dan meminta maaf kepada warga masyarakat Tebing Tinggi atas perbuatan kami yang telah meresahkan masyarakat dan kami berjanji tidak akan mengulangi lagi.
Mohon perbuatan kami jangan ditiru. Sekian dan terima kasih," kata para pelaku pungli di video tersebut.
Kasat Reskrim Polres Tebing Tinggi, AKP Wirhan Arif mengatakan, setelah video tersebut viral, pada hari Kamis (14/5/2020), personel Opsnal Sat Reskrim Polres Tebing Tinggi telah mengamankan 3 orang laki-laki.
Mereka berinisial MSS alias Pi'i (36), warga Desa Paya Pinang Kecamatan Tebing Syahbandar Kab. Serdang Bedagai.
Kemudian, RA alias A'i (37), warga Kelurahan Tanjung Marulak Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi, dan ES alias Aseng, warga Kelurahan Bulian, Kecamatan Bajenis Kota Tebing Tinggi.
Baca Juga: Jalanan Mulai Ramai Kembali, Apakah Sistem Ganjil-genap Akan Diberlakukan?
Menurutnya, video aksi pungli pelaku juga viral di Facebook.
Peristiwa itu sendiri, kata dia, dilakukan pelaku kepada sopir angkutan dan truk yang melintas di Jalan Kutilang, Kelurahan Lubuk Raya, Kecamatan Bajenis, Kota Tebing Tinggi, tepatnya di depan Pasar Induk Baru.
"Ketiga pelaku melakukan pungutan liar tersebut dengan cara menyediakan kotak kardus di pinggir jalan yang rusak dan berlubang," katanya, Sabtu (16/5/2020).
Para pelaku berinisiatif menimbun jalan yang berlubang tersebut menggunakan pasir dan batu.
Baca Juga: Viral Pasutri Bagi-bagi Nasbung Berisi Uang Sambil Naik Alphard, Sang Istri: Saya Merasa Ketagihan
Ketiga pelaku mengarahkan agar setiap mobil angkutan yang melintas untuk mengisi kotak kardus tersebut dengan uang.
Kegiatan pungutan liar tersebut terjadi pada hari Rabu (13/5/2020) dan Kamis (14/5/2020).
"Ada pun Pi'i yang terlihat marah-marah dalam video tersebut diakibatkan karena salah satu sopir truk tidak mau memberi kontribusi berupa uang," katanya.
Satreskrim kemudian mengamankan ketiga pelaku dan membinanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Video Pelaku Pungli Minta Uang ke Sopir Truk dengan Ancaman".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR