Jakarta, Otomania.com – Gabungan Aftermarket Otomotif Indonesia (Gatomi), pada Senin (17/7/2017), telah berdiri secara resmi. Pengukuhan ini membuat para pegusaha yang bergerak di industri otomotif baik suku cadang, dan aksesori memiliki wadah perkumpulan untuk bersama-sama mengatasi masalah dalam bidang bisnis mereka.
“Kita merasakan bersama dalam berbisnis saat ini harus ada pembenahan. Kita selaraskan baik dari segi bisnis maupun tanggung jawab kepada negara dan bangsa. Kita buat Gatomi untuk bisa saling bantu,” ucap Ayong Jeo, Ketua Umum Gatomi dalam pidato pengukuhan, Senin (17/7/2017).
Masalah yang kerap dirasakan di industri otomotif antara lain standardisasi mutu produk yang belum ada untuk masing-masing komponen, pemalsuan barang, persyaratan sumber daya manusia untuk industri suku cadang, sampai masalah komunikasi antara pelaku industri dan pemangku kepentingan.
“Tujuan akhirnya sebenarnya juga ke konsumen pemakai produk otomotif. Ketika tidak ada standarisasi produk misalnya, konsumen kebingungan harus belanja produk ke mana atau memilih produk yang terpercaya secara kualitas mana. Ke depannya akan turut diatur tentu setelah berkomunikasi ke pihak-pihak terkait,” ucap Erik Joe, Divisi Komunikasi Gatomi.
Pengukuhan ini diikuti kurang lebih 25 perusahaan yang turut mendukung dan menjadi anggota Gatomi. Ke depannya keanggotaan perkumpulan ini dapat bertambah seturut dengan peresmian kantor serta syarat-syarat yang segera akan ditetapkan lebih detail.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR