Jakarta, Otomania.com – Buat yang belum pernah dengar, jangan heran kalau BMW G310R mengeluarkan suara mesin kasar. Kondisi mesin 313cc terbalik yang dimilikinya memang sengaja dibikin mirip moge berkapasitas mesin besar.
Otomania yang sudah penasaran ingin menjajal langsung G310R sejak tahun lalu meminjam satu unit G310R dari BMW Motorrad Indonesia pada pekan lalu. Baru coba sebentar langsung terasa ada yang aneh pada bagian dapur pacunya.
Bagian mesin mengeluarkan suara “tek” berulang-ulang. Bahkan, suara itu lebih besar dari knalpot.
Dugaan awal ada banyak, sempat dikira bunyi itu gejala knocking karena salah isi bensin sebelumnya, tidak ada oli di mesin, atau pistonnya bermasalah. Meski begitu tidak ada indikator bahaya yang menyala pada instrument cluster. Otomania sempat khawatir makanya melapor ke BMW Motorrad Indonesia.
Setelah dapat rekaman video suara mesin yang Otomania kirim, BMW Motorrad Indonesia juga jadi khawatir makanya unit dibawa ke bengkel buat diperiksa. Selang beberapa hari, setelah diperiksa ternyata tidak ada yang salah, mesinnya normal dan suara itu bukan karena kerusakan.
Joe mengatakan suara itu bikin G310R jadi akrab buat penggemar moge. “Kalau orang moge memang suka yang agak nyaring, suara G310R itu perpaduan antara mesin dan knalpot. Motor ini pistonnya besar karena satu silinder. Tapi bedanya, mesinnya diputar 180°, jadi gas buang menghadap ke belakang,” ucap Joe.
Konstruksi mesin G310R memang unik sebab terbalik, header-nya menghadap ke belakang. Sedangkan throttle body dan lubang udara pindah ke depan. Mesin 1-silinder DOHC itu menghasilkan tenaga 34 tk dan torsi 28 Nm.
Semua keraguan sudah selesai, unit yang sama sekarang sudah bisa dipinjam lagi. Otomania bakal kupas soal rasa berkendara model naked terinspirasi S 1000 R ini saat dipakai di dalam kota.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR