Jakarta, Otomania.com – Bukti-bukti data perawatan kendaraan lebih paten buat patokan menilai kondisi mobil bekas (mobkas) ketimbang cuma melihat angka odometer. Jangan sampai tergoda hitungan kilometer rendah, sebab bisa saja pemiliknya tidak rajin ke bengkel.
“Sebenarnya, pemikiran tentang odometer itu terbentuk ketika menilai kalau kilometer rendah seperti mobil baru yang kerjanya tidak terlalu berat. Sehingga asumsinya kondisinya pasti baik,” jelas Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator Astra Daihatsu Motor, Kamis (2/3/2017).
Padahal, lanjut Anjar, yang menentukan kondisinya sehat adalah riwayat servis berkala. Dari situ ketahuan berapa kali mobil masuk bengkel, sejarah kerusakan dan perbaikan, serta daftar komponen apa saja yang pernah diganti.
Itulah salah satu alasan mengapa mobkas dengan data servis biasanya bisa dijual lebih mahal. Sebab informasi itu berharga buat pemilik selanjutnya.
Jadi, jika Anda punya rencana ingin jual mobil nanti lebih baik simpan baik-baik buku servis. Sekaligus juga simpan kuitansi pembelian suku cadang buat memastikan.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR