Jakarta, Otomania – All New Yamaha R15 hadir dengan beberapa ubahan signifikan dari segi penampilan maupun teknologi. Perubahan tersebut antara lain suspensi upside down (USD), ban dengan tapak lebih lebar, dan penggunaan teknologi VVA.
Perubahan ini tentu membuat pemilik R15 gigit jari. Pasalnya, ubahannya tidak hanya penampilan namun mencapai keseluruhan desain R15 sendiri. Tapi apakah ada bagian R15 terbaru ini yang bisa digunakan pada model terdahulu?
Menurut Ferry, teknisi dari Service Education Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), bagi pemilik R15 lawas bisa saja bila berkeinginan mengganti beberapa bagian motor dengan yang baru. Namun ada konsekuensinya.
“Misal mau pakai USD di R15 lama, maka akan berpengaruh pada desain keseimbangan bobot motor. R15 lama sudah seimbang, begitu ditambahkan USD bisa jadi keseimbangannya berubah,” ucap Ferry saat ditemui di Sirkuit Sentul, Senin (23/1/2017).
Ubahan pada R15 terbaru dibanding model lama antara lain perubahan pivot mesin yang sebelumnya lebih rendah menjadi agak tinggi. Otomotis perubahan ini juga membuat desain lengan ayun berbahan aluminium berbeda.
“Lengan ayun ini misalnya, ada ubahan dengan penambahan rusuk lengan ayun agar lebih rigid. Kalau R15 lama mau diubah semua tidak bisa,” ucap Ferry.
Menurut Ferry ubahan pada motor sport baiknya melihat unsur kestabilan dengan melihat pembagian bobot kendaraan. Bila ubahan membuat kesimbangan berubah maka motor menjadi tidak stabil.
“Kalau hanya untuk penampilan boleh saja. Tapi bila memikirkan untuk performa, kestabilan, ubahan pada motor baiknya dipikirkan secara matang karena part baru membuat bobotnya tidak sama,” ucap Ferry.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR