Jakarta, Otomania - Sepeda motor jenis supermoto saat ini banyak diminati sebagai tunggangan harian. Modelnya yang tinggi ala trail, sporty, menjadi aliran modifikasi tersendiri di kalangan biker.
Bagi penggemar motor yang ingin memiliki motor jenis ini bisa langsung membeli jadi atau bagi yang berjiwa kreatif akan memodifikasi motor miliknya menjadi supermoto.
Namun, ada yang perlu diperhatikan oleh pemilik motor sebelum mulai mengubah mtoornya menjadi supermoto.
“Pertama melihat jenis sasis atau rangka motornya. Apakah bisa dibuat supermoto atau tidak. Biasanya dipilih rangka motor sport supaya dapat menggunakan rangka bawaan,” ucap Bobby Susanto dari Arena Motor, Ciledug, kepada Otomania beberapa waktu lalu.
Ubahan lainnya dari rangka motor sport adalah penggantian subframe bila ingin mengganti bodi motor. Ubahan lalu beralih pada lengan ayun, pelek dan suspensi.
Bila pemilik memulai dari jenis motor trail atau off-road, maka ubahannya lebih mudah. Pemilik hanya tinggal mengganti bagian kaki-kaki untuk kenyamanan. Penggunaan pelek diameter 17 sangat disarankan.
“Untuk besarnya dana tidak bisa dipatok. Tergantung pemilik mau seperti apa motornya. Namun yang kebanyakan datang ke bengkel dana yang disiapkan sekitar Rp 15 juta sampai Rp 20 juta,” ucap Bobby.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR