Jakarta, Otomania - Sigra merupakan produk terbaru Daihatsu di segmen mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC) tujuh penumpang. Model tersebut, serupa dengan Toyota Calya, karena merupakan mobil kolaborasi Daihatsu-Toyota.
Meski serupa, tetapi banyak juga perbedaannya. Salah satunya dalam hal penggunaan sabuk pengaman (seat belt). Calya dilengkapi dengan tiga titik di semua jok, sedangkan Sigra menggunakan sabuk pengaman dua titik pada baris kedua di tengah, dan ketiga.
Menurut penjelasan Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator Astra Daihatsu Motor (ADM), dari tingkat dan kualitas keamanan tetap sama. Oleh sebab itu, Daihatsu memutuskan untuk memasang dua titik pada bagian tertentu.
"Secara fungsinya tetap sama, yaitu melindungi penumpang. Bahkan kualitasnya pun sama saja dengan yang tiga titik," ujar Anjar di Sunter, Jakarta Utara, akhir pekan lalu.
Anjar menerangkan, pesawat yang ada di atas awan saja mengadopsi sabuk pengaman dua titik. Padahal, dari segi bahaya jelas lebih mengerikan daripada di darat.
"Berarti tingkat keamanannya tetap sama saja, kita pun seperti itu melihatnya," ucap Anjar.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR