Tangerang, Otomania — PT Astra Daihatsu Motor (ADM) kaget dengan angka penjualan Sigra yang jadi anggota terbarunya di kelas mobil murah ramah lingkungan (low cost green car/LCGC).
Pasalnya, dari 5.091 unit yang sudah mendapat pesanan, 25 persen didominasi varian tertinggi dengan transmisi otomatis.
"Cukup surprise juga kami karena 25 persen didominasi matik. Bila dilihat ini tidak biasa karena umumnya paling tinggi dalam satu tipe hanya 15 persen," ujar Marketing and Customer Relation Division Head Astra International-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso kepada Otomania, Sabtu (20/8/2016).
Menurut dia, karakteristik pembeli Sigra versi matik saat ini lebih didominasi oleh konsumen yang memiliki uang. Artinya, mereka memiliki daya beli yang cukup tinggi tidak seperti konsumen utama Daihatsu yang sebenarnya.
"Konsumen utama kami itu cenderung ke tipe orang yang rasionalis. Sebelum beli, mereka suka lihat dulu barangnya, coba-coba, mengamati seperti survei. Nah, yang saat ini terjadi bukan konsumen utama Daihatsu karena lebih ke konsumen yang memiliki uang lebih banyak jadi mereka berani beli," kata Hendrayadi.
Dominasi terbesar wilayah penjualan Sigra saat ini masih besar di Jakarta. Bila melihat dari pola konsumennya memang lebih menyukai mobil dengan transmisi otomatis.
Hendrayadi pun memprediksi untuk versi manual Sigra akan lebih banyak diserap konsumen di daerah. "Biasanya manual akan lebih banyak populasinya di pinggiran atau daerah. Ini hampir sama dengan produk Daihatsu lainnya," kata Hendrayadi.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR