Jakarta, Otomania – Bagi Una Husna melihat Datsun Go Plus miliknya dalam keadaan standar kurang memberi kepuasan pada dirinya. Anggota Datsun Go Plus Community Indonesia (DGCI) chapter Bandung ini akhirnya mencar konsep untuk mengubah tampilan mobilnya agar semakin menarik.
“Setelah berpikir dan mencari ide, akhirnya konsep yang digunakan adalah sporty harian. Seneng bernuansa sport dan ingin lihat bagaimana bentuk Datsun Go Plus kalau diubah ke arah sporty,” ujar Husna kepada Otomania di sela acara Datsun Day 2016 beberapa waktu lalu.
Ubahan pertama yang dilakukan Husna adalah pada bagian eksterior. Husna mengganti pelek standar Datsun dengan model palang Advan ring 17 inci dengan balutan ban Hankook 205/45 R17.
Aura sport makin terasa dengan penambahan bodi kit. Tidak lupa, penggunaan stiker dengan desain sporty di bodi kendaraan membuat tampilan Datsun Go Plus ini layak dilirik.
“Ubahan awal pasti pelek. Datsun Go Plus cukup mudah untuk diganti peleknya menjadi lebih besar. Lalu saya tambahkan bodi kit untuk semakin bernuansa sporty,” ucap Husna.
Pada bagian interior, Husna menggunakan jok Racing Bride Takata dengan sabuk empat titik yang membuat rasa berkendara semakin sporty.
Untuk tambahan kenyamanan terutama hiburan selama perjalanan, ubahan pada audio dilakukan. Penggunaan head unit Pioneer, subwoofer Audiophile, power a/d/s serta speaker middle dan tweeter merek Rodek jadi pilihan.
Konsep sporty tidak hanya diterapkan pada bagian eksterior dan interior saja. Husna juga melakukan ubahan pada bagian mesin. Ia menambahkan open filter KNN, strutbar kustom serta ubahan pada modul akselerasi.
“Datsun pakai open filter masih jarang, saya pernah lihat ada komunitas di Surabaya juga pakai. Ubahan pada mesin ini membuat tambahan tenaga diperkirakan sekitar 20 persen. Kecepatannya bisa 130 kpj,” ucap Husna.
Husna membangun Datsun Go Plus miliknya ini perlahan-lahan. Modifikasi ini memakan waktu satu tahun dengan total dana yang dihabiskan sekitar Rp 40 juta.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR