Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Hal Sepele Bisa Buat Perangkat Audio Rusak

Setyo Adi Nugroho - Kamis, 12 Mei 2016 | 16:04 WIB

Jakarta, Otomania – Perangkat audio pada kendaraan merupakan hiburan utama untuk menghilangkan jenuh saat dalam perjalanan. Namun seperti perangkat elektronik lainnya, audio juga dapat mengalami kerusakan, meski cukup jarang terjadi.

Dolf Valentino, Workshop Head Daihatsu Pangeran Jayakarta mengungkapkan kerusakan pada perangkat audio, terutama head unit, dapat terjadi tidak hanya pada kendaraan lama juga kendaraan baru. Paling banyak kerusakan terjadi karena pemakaian oleh pemilik kendaraan yang tidak benar.

“Audio bisa rusak bukan cuma di kendaraan lama tapi juga kendaraan baru. Biasanya akibat pemakaian yang sembrono,” ucap Dolf.

Dolf mencotohkan, bagian pemutar CD pada audio kerap mengalami masalah seperti susah membaca data dan tidak mampu memutar audio. Kerusakan ini mulanya bukan dari perangkat head unit tapi dari cara memegang CD oleh pemilik kendaraan.

Untuk memegang CD yang disarankan adalah memegang pinggiran CD bukan dengan memegang bagian berkilau. Cara memegang CD yang salah ini menyebabkan kotoran pada permukaan CD membuat audio tidak mampu membaca data. Biasanya akibat terburu-buru, pemilik malas memperhatikan hal ini.

Pabrikan juga menyarankan untuk tidak sembarangan memasukkan cakram ke dalam perangkat audio terutama yang bentuknya tidak sesuai ketentuan atau memiliki label tempel. Juga perhatikan kualitas CD, bentuknya yang bengkok akan meyebabkan CD tersangkut di dalam audio.

“Jadi cara memegang CD juga perlu diperhatikan. Kebanyakan asal memegang CD, tidak tahu bahwa permukaan untuk membacanya kotor akibat minyak di tangan. Ini buat audio jadi rusak. Bentuk juga berpengaruh, CD yang bengkok bisa tersangkut di dalam,” ucap Dolf.

Kerusakan lain pada audio yang kerap terjadi adalah letak audio berada di bawah kolom pendingin udara atau AC. Desain dashboard yang menempatkan penyejuk udara di atas perangkat audio riskan menyebabkan audio rusak terutama saat pemilik kendaraan menggunakan pengharum udara berbentuk cairan yang ditempel pada kisi-kisi AC.

Hal yang mungkin terjadi adalah pengharum ruangan tersebut tumpah dan mengenai layar headunit. Ini menyebabkan layar audio menjadi rusak dan tidak bisa digunakan kembali. 

“Kalau audio sudah terkena cairan pengharum ruangan maka perlu diganti semua. Maka harus hati-hati menempatkan pengharum kabin, usahakan jangan ditempel di kisi AC yang dibawahnya langsung headunit. Tempelkan pada AC bagian ujung agar menghindari ketumpahan cairan tersebut,” ucap Dolf.

Editor : Agung Kurniawan

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

yt-1 in left right search line play fb gp tw wa