Jakarta, Otomania - Pencarian biker berprestasi di ajang Castrol Power1 Legendary Bikers berlanjut dengan mendukung penuh perjalanan touring sang juara, Mario Iroth. Dalam perjalanannya kali ini Mario akan melintasi 17 negara yang dimulai dari Paris van Java, Bandung menuju Paris, Perancis.
Country Marketing Manager Castrol Indonesia Deananda Sudijono mengatakan, ini bukan hanya sekedar perjalanan biasa, namun sebuah prestasi yang patut diapresiasi. Pengalaman yang diukir Mario akan menjadi sebuah inspirasi bagi biker-biker Tanah Air.
"Perjalanan Mario Iroth tidak hanya dinilai karena jaraknya yang jauh, tapi dari nilai positif yang akan dilakukan Mario dalam misis ini. Sebagai Castrol Power1 Legendary Bikers, Mario Iroth diharapkan dapat menjadi sosok inspirasi, yang dapat memberi pengaruh positif kepada biker Indonesia," ujar Deaananda, Rabu (1/7/2015).
Mario saat ini sudah mencapai New Delhi India, setelah sebelumnya berhasil membelah Nepal. Kondisi jalan yang tak bisa ditebak serta lamanya pemeriksaan berkas di tiap perbatasan, membuat jadwal perjalanan mengalami kemunduran. Namun, hal tersebut tidak membuat Mario patah arang.
"Ternyata jalan rusak dan macet tidak hanya di Indonesia, tapi juga di negara-negara tetangga lainnya yang pernah saya kunjungi, hal tersebut cukup membuang banyak waktu, jadi diperkirakan akan sampai di Paris Perancis pada akhir bulan September," ujar Mario Iroth juara Castrol Power1 Legendary Bikers 2014 menggunakan media conference call.
Perjalanan Mario sudah di hari ke 71, dan setelah India, touring akan dilanjutkan dengan melewati Pakistan, Iran hingga sampai di Eropa. Untuk menjaga performa kendaraan, Castrol menyediakan Bike Point (bengkel Castrol) yang tersebar hampir di seluruh negara di dunia. Seluruh perjalanan akan terekam di blog pribadi Mario di http://wheelstory.org
Jarak yang ditempuh Mario Iroth untuk sampai di Paris, Perancis sekitar 25.000 km, dan saat ini Mario sudah berhasil mencapai jarak 12.000 km. Tersisa 13.000 km lagi jarak yang harus ditempuh Mario guna menyelesaikan misinya.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR