Aksesori Sepeda Motor Paling Diburu

Jakarta, Otomania – Ingin tampil beda dan "gatal" melihat tunggangan biasa-biasa saja, kerap jadi alasan pengguna sepeda motor untuk memodifikasi. Ada saja komponen standar yang diganti atau ditambahkan, meski hanya sebatas aksesori ringan. Hal ini pula yang diutarakan Yahya, pemilik toko aksesori sepeda motor Langgeng Jaya di Jakarta Timur.

”Setelah dikirim dari showroom, minimal membeli dudukan pelat nomor atau menempel stiker. Atau banyak juga yang langsung memasang alarm dan lampu aftermarket. Ada ajalah pokoknya. Kan orang ingin lebih gaya menurut versi masing-masing,” jelas Yahya.

Dipaprkan, kumpulan komponen atau aksesori yang sering dipasang untuk mempercantik sepeda motor baru dan tidak mengubah standar yang lain adalah sebagai berikut:

1. Dudukan/cover untuk pelat nomor. Tampaknya remeh, tapi inilah yang menurut Yahya dibeli rata-rata pemilik sepeda motor baru. ”Paling laris ini. Lagipula ada banyak pilihan dari yang murah sampai yang anti air,” kata Yahya.

2. Lampu. Banyak tawaran jenis lampu aksesori aftermarket di pasaran membuat banyak orang tergoda untuk mempercantik kendaraan dengan ”lampu hias”. Mulai angel eyes dengan proyektor, sampai LED yang berkedip.

3. Stiker. Aksesori tambahan ini termasuk paling gampang untuk mempercantik penampilan. Jika tak ingin terlalu ”ngejreng”, ada stiker warna hitam (smoke) yang transparan untuk melapisi stiker asli pada bodi sepeda motor.

4. Aksesori ringan. Minimal baut warna, spion khusus, pijakan kaki, atau tuas rem dan kopling. Komponen ini harganya tak terlalu mahal, tapi cukup mengubah wajah.

5. Ban. Karet bundar standar banyak dianggap kurang memadai dari sisi estetika. Tawaran produk ban aftermarket dengan spesifikasi tubeless bisa menjadi komponen yang dituju saat pertama kali membawa pulang sepeda motor baru.