Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sanksinya Bikin Nangis, Pemilik Suzuki Ignis yang Parkir Sembarangan Bisa Kena Ganjaran Berat kalau Ada yang Lapor

Naufal Nur Aziz Effendi - Selasa, 26 April 2022 | 16:00 WIB
satu unit Suzuki Ignis parkir sembarangan menghalangi jalan di sebuah perumahan.
Facebook Info Teknik Sipil
satu unit Suzuki Ignis parkir sembarangan menghalangi jalan di sebuah perumahan.

Otomania.com - Sanksinya bikin nangis, pemilik Suzuki Ignis yang parkir sembarangan bisa kena ganjaran berat kalau ada yang lapor.

Sedang viral di media sosial sebuah unggahan satu unit Suzuki Ignis parkir sembarangan di sebuah perumahan.

Berdasarkan keterangan di salah satu postingan di Fanspage Facebook Teknik Sipil yang diunggah Minggu (24/4/2022), lokasinya berada di jalanan perumahan yang ada di Bekasi, Jawa Barat.

Enggak cuma soal parkirnya yang disorot, pemilik Suzuki Ignis tersebut sampai memasang pembatas khusus.

Perilaku egois dari pemilik Ignis itu jelas tidak bisa dibenarkan, mengingat pembatas yang dibangunnya bakal bikin lalu lintas di jalanan perumahan jadi tersendat.

Terlebih, memarkirkan kendaraan secara sembarangan juga melanggar Pasal 287 Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

Adapun sanksinya antara dipidana dengan pidana kurungan paling lama 1 bulan, atau denda paling banyak Rp 250 ribu.

Tak sampai situ saja, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo selaku Dirlantas Polda Metro Jaya mengatakan kalau warga bisa segera melaporkan ke ketua RT atau RW setempat jika melihat ada pemilik kendaraan yang melakukan tindakan serupa.

"Silakan dilaporkan ke pengurus perumahan atau ketua RT/RW terlebih dahulu, agar bisa diselesaikan secara kekeluargaan," jelasnya, dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Dendanya Bikin Nangis, Bikin Garasi di Jalan Umum Juga Bisa Terancam Masuk Bui, Begini Bunyi Aturannya

Lebih lanjut, petugas kepolisian diketahui baru bisa melakukan razia pelaku parkir liar jika sudah mendapatkan laporan dari pengurus perumahan atau ketua RT/RW.

Selain ke pengurus wilayah setempat, warga juga bisa melapor ke Dinas Perhubungan (Dishub) agar ditindak langsung dengan cara penguncian kendaraan dan derek paksa.

Syafrin Liputo selaku Kepala Dishub DKI Jakarta mengatakan, setiap mobil yang parkir sembarangan di komplek atau perubahan yang jalannya diserahkan ke pemda dan menjadi jalan umum bakal ditindak tegas.

Mengingat, kendaraan yang parkir sembarangan secara tidak langsung mengganggu pengguna jalan lainnya.

"Bila yang bersangkutan parkir di badan jalan dan tidak sesuai aturan maka mobil akan diderek, kemudian pemilik wajib mengambil dengan denda retribusi sebesar Rp 500 ribu per harinya," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mobil Parkir Sembarangan di Perumahan, Langsung Lapor.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa