Kejadian hilang motor itu, baru diketahui setelah anak dari pemilik rumah tidak menemukan motor tersebut di garasinya.
Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Dan setelah melakukan penyelidikan, polisi menemukan bukti-bukti dan petunjuk dari keterangan saksi dan rekaman CCTV.
”Ternyata pelakunya adalah ESW,” katanya.
ESW kemudian diringkus di rumahnya, BTN Griya Asri, Senteluk, Batulayar, dari hasil interogasi, motor yang dicurinya digadai ke temannya, berinisial M.
Baca Juga: Merinding, Boncengin Jenazah Nenek-nenek Selama 6 Jam Demi Antar ke Rumah Duka
ESW mengaku tidak ada niat untuk mencuri, dia mengambil motor itu hanya sekedar ingin meminjamnya.
”Saya tidak mencuri. Sepeda motor itu saya pinjam,” kata ESW.
Saat dipertegas mengenai motor digadai, ESW tidak bisa memberikan alasan.
”Karena tidak ada untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
”Sepeda motor itu digadai seharga Rp 2,5 juta,” ujarnya.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | TribunLombok.com |
KOMENTAR