Otomania.com - Setidaknya ada tujuh dari 8 orang pemudik ke Cilacap ternyata menunjukan hasil uji swab positif Covid-19.
Delapan pemudik itu berada dalam satu rombongan travel di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada 8 April 2020 lalu.
"Hasil swab dari delapan orang pemudik yang satu travel, tujuh konfirmasi positif, yang satunya negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, dr Pramesti Griana Dewi melalui pesan singkat, Selasa (5/5/2020).
Pramseti mengatakan, konfirmasi tersebut didapatkan setelah hari ini menerima hasil uji swab dari laboratorium.
Pihaknya menerima 21 hasil uji swab, di mana delapan di antaranya merupakan penumpang travel.
Baca Juga: Dana Terbatas Bukan Halangan, Nih Pilihan Mobil Bekas Yang Bisa Ditebus, City Car Paling Diminati
Dengan hasil tersebut, kata Pramesti, pihaknya melakukan tracing terhadap keluarga dan orang-orang yang pernah kontak langsung dengan ketujuh pasien.
"Kami tracing ke semua kontak," ujar Pramesti. Diberitakan sebelumnya, sebanyak delapan orang pemudik di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, diduga terpapar Covid-19.
Berdasarkan hasil rapid test, seluruhnya menunjukkan hasil reaktif.
Mereka diketahui pulang dari Jakarta secara bersamaan menggunakan sebuah travel pada tanggal 8 April 2020 lalu.
Delapan orang itu diketahui selama ini tinggal bersama di sebuah rumah kontrakan.
Selain itu, mereka juga bekerja di tempat yang sama pada perusahaan konveksi di Jakarta.
Temuan tersebut bermula saat kakak dari salah seorang pemudik meninggal dunia, beberapa hari setelah si pemudik tiba di kampung halaman.
Padahal, sang kakak tidak memiliki riwayat perjalanan ke zona merah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tujuh dari 8 Pemudik Satu Rombongan Travel dari Jakarta Positif Covid-19".
Editor | : | Adi Wira Bhre Anggono |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR