Zahrowi menambahkan, Utami juga memiliki riwayat dirawat di Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang.
Tapi, Zahrowi tak menjelaskan sakit Utami saat dirawat di RS tersebut.
Sementara itu, kasir minimarket, Cicik Tri Wahyuni (20) mengatakan, Utami yang mampir meminta izin menggunakan toilet.
Cicik pun mengizinkan perempuan itu. Tapi, Utami tak kunjung keluar setelah hampir 45 menit berada di dalam toilet.
Perempuan yang bekerja sebagai kasir itu pun khawatir. Ia melapor ke polisi yang berjaga di pos pemeriksaan dan informasi Covid-19 yang berada di samping minimarket.
Baca Juga: Curhat Pemudik Nekat Pulang ke Kampung, Mending Saya Mati di Sana
Pintu toilet pun digedor, tapi tak ada jawaban. "Akhirnya polisi masuk, didobrak pintunya dan menemukan wanita itu dalam kondisi pingsan," kata Cicik.
Salah satu petugas di pos pemeriksaan dan informasi Covid-19 Dumpil, Aipda Arif Syarifuddin mengatakan, perempuan itu ditemukan tergeletak tak sadarkan diri di kamar mandi.
"wajah perempuan tadi pucat dan tangannya sudah membiru," kata Arif. Petugas pun langsung menghubungi Satgas Penanganan Covid-19 untuk mengevakuasi perempuan itu.
Petugas juga menemukan tas berisi dompet, akte kelahiran, dan kartu identitas lainnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemudik Pingsan di Toilet Minimarket, Sempat Berjalan Kaki Belasan Kilometer",
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR