Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Kapolda Sumut Angkat Bicara Soal Anggota yang Ludahi Pengendara Mobil di Medan

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 14 April 2020 | 17:00 WIB
Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin
Tribun Medan/MFadli
Kapolda Sumut Irjen Martuani Sormin

Otomania.com - Belakangan ini viral video seorang oknum polisi yang terlibat perkelahian dengan pengemudi mobil di Kota Medan.

Dari sebuah video berdurasi sekitar 3 menit itu terlihat oknum polisi yang bertugas di Satlantas dengan rompi dan menggunakan masker sedang memberhentikan sebuah mobil.

Hal yang mencengangkan terjadi, ketika pengendara mobil melakukan protes keras. Diduga pengendara mobil tersebut diludahi oleh oknum polisi yang menilangnya.

Keributan antara oknum petugas dengan pengendara mobil ini direkam oleh pengendara lain yang juga protes karena dipungli sama petugas yang sama.

Baca Juga: Kemenhub Kasih 4 Syarat Ojol Boleh Angkut Penumpang Selama PSBB. Apa Kata Driver Ojol?

Seketika video ini beredar di medsos dan perlahan viral menjadi perbincangan hangat.

Kejadian itupun langung menjadi perhatian Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Martuani Sormin.

Martuani memberi peringatan kepada personel kepolisian agar perbuatan tercela yang dilakukan oknum Polantas yang viral di media sosial (medsos) tersebut, tidak terulang lagi ke depannya.

"Saya minta kepada seluruh anggota untuk menghindari berdebat dengan masyarakat pada saat melayani," tegas Martuani saat memimpin apel dan pengarahan kepada seluruh personel lalu lintas sejajaran Polrestabes Medan, Senin (13/4/2020).

Baca Juga: Cakep! Dealer Motor Bekas Kasih Promo Sekaligus Layani Penyemprotan Disinfektan, Cek Nih Alamatnya

Lebih lanjut dikatakan polisi berpangkat Bintang dua di pundaknya ini, bahwa polisi wajib mengayomi masyarakat.

"Jangan karena uang Rp 10 ribu muka kita tercemar, bila ini terjadi alangkah memalukan dan sangat tragis, jika tak bisa melayani dengan baik, silakan lapor pada pimpinan," ungkapnya.

Sambung Kapolda, zaman kini telah berubah, di mana semua urusan telah transparan.

"Baju dinas yang kalian pakai, kehormatan yang kalian punya, serta kehormatan institusi jangan tergadaikan. Dan saya minta bila melihat kendaraan berplat luar kota jangan diskriminatif. Ingat, kalian-kalian dimonitor dan kalian bisa saja didokumentasikan oleh orang lain,” urai Kapolda.

Baca Juga: Ban Mobil Bisa Benjol Karena Kurang Tekanan Angin? Begini Penjelasannya

Martuani mengatakan, masyarakat tahu karakteristik Polri. Untuk itu, jangan persulit masyarakat.

"Di masa sulit seperti sekarang ini jangan mempersulit, apalagi menghambat pendistribusian bahan pangan, bila perlu berikan pengawalan. Bila ada pungli yang dilakukan OKP, tindak tegas karena negara harus hadir, kehormatan dan martabat kita jangan dijual, jangan keras kepala, karena yang perlu dikeraskan adalah semangat," tegasnya.

Dalam apel itu, Kapolda juga memberi pesan khusus kepada Kasat Lantas Polrestabes Medan, agar memberikan latihan dan pembinaan fisik terhadap personel untuk menaikkan stamina.

Begitu juga untuk para Kapolsek agar lebih keras dalam memberikan pengarahan terhadap anggotanya dan para perwira harus berani bertanggung jawab.

Baca Juga: Menarik Banget! Mobil Bekas Rp 80 Jutaan, Ada Avanza tipe G, Datsun Go Sampai Nissan X-Trail

Kapolda juga tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Jhonny E Isir yang telah melaksanakan perintahnya untuk melakukan pers release terhadap kasus oknum Polantas yang viral di media sosial.

Viral video polisi meludahi pengendara mobil

Polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap oknum polisi unit Satlantas Polsek Medan Timur, Sabtu (11/4/2020).
TribunMedan/HO
Polisi tengah melakukan pemeriksaan terhadap oknum polisi unit Satlantas Polsek Medan Timur, Sabtu (11/4/2020).

Diketahui, seorang oknum polisi yang bertugas di unit Satlantas Polsek Medan Timur, mendadak viral.

Oknum Bripka Muhammad Rasoki Siregar itu terekam kamera melakukan perbuatan tidak menyenangkan terhadap pengendara mobil yang melintas di Jalan MT Hariono Medan, pada Sabtu (11/4/2020) lalu.

Polda Sumut mengambil langkah cepat dan tegas terkait viralnya video oknum polisi yang meludahi pengendara mobil Toyota Yaris BL 1588 QA.

Baca Juga: Mobil Pikap Hancur Hantam Bokong Truk Gandeng, Satu Korban Tewas, Berikut Kronologinya

Bripka Rasoki Siregar kini telah diamankan dan diperiksa di Unit Paminal Propam Polrestabes Medan.

Terkait kejadian tersebut, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Edizon Isir meminta maaf kepada seluruh masyarakat.

"Kami mohon maaf kepada seluruh warga masyarakat yang ada di Indonesia, khususnya yang ada di Kota Medan.

Karena apa yang diperbuat oknum personel kami, telah melukai perasaan warga masyarakat yang berada di mana saja, ketika melihat video tersebut menjadi viral," ujar Kombes Pol Jhonny Edizon Isir.

Baca Juga: Bikin Penasaran, Yamaha Indonesia Suruh Kita Save The Date! Mau Rilis Produk Baru Lagi ?

Lanjut Kapolrestabes Medan, terkait dengan hal ini, sikap, perilaku dan tindakan dari oknum personel, maka pihaknya akan melakukan tindakan tegas dan mengamankan Bripka Muhammad Rasoki Siregar.

Pelaku juga akan diproses karena melanggar PP Tahun 2003 tentang Peraturan Disiplin Polri.

"Di samping itu kita akan usulkan juga dimutasi keluar dari wilayah penugasan Polrestabes Medan," tegasnya.

Tidak hanya itu, orang nomor satu di Polrestabes Medan itu, kembali mengucapkan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Medan.

Baca Juga: Brukk!!.. Efek Work From Home Kelamaan, Ikutan Start Motocross TV Autogelap!

"Kami atas nama Polrestabes Medan mengucapkan permohonan maaf yang sebesar besarnya," ujarnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, sebuah video yang berdurasi sekitar 3 menit menjadi pembicaraan hangat.

Video yang dihimpun Tribun Medan pada Sabtu (11/4/2020) malam, terlihat oknum polisi yang bertugas di Satlantas dengan rompi dan menggunakan masker sedang memberhentikan sebuah mobil.

Hal yang mencengangkan terjadi, ketika pengendara mobil melakukan protes keras.

Baca Juga: Brukk!!.. Efek Work From Home Kelamaan, Ikutan Start Motocross TV Autogelap!

Diduga pengendara mobil tersebut diludahi oleh oknum polisi yang menilangnya.

Keributan antara oknum petugas dengan pengendara mobil ini direkam oleh pengendara lain yang juga protes karena dipungli sama petugas yang sama.

Seketika video ini beredar di medsos.

Salah satu akun Facebook yang mengupload video ini menuliskan

"Padahal ludah bisa menularkan Virus Corona, Pengemudi Mobil Yaris Diludahin," tulis akun Ling.

Artikel ini telah tayang di Tribun-medan.com dengan judul "AKHIRNYA Kapolda Sumut Angkat Bicara soal Oknum Polisi Ludahi Pengendara Mobil".


---------------------------------------

Ingin lebih lengkap dan detail ulasan otomotif seperti test drive, test ride, tips, knowledge, bisnis, motorsport dan lainnya, kalian bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF secara digital (e-magz). Caranya klik: www.gridstore.id Kalian akan mendapatkan paket berlangganan menarik.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa