Diberitakan sebelumnya seperti film action, sejumlah aparat kepolisian kejar-kejaran dengan tiga anggota sindikat pengedar sabu di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Polisi dan pengedar sabu pun sempat saling mengacungkan senjata hingga akhirnya salah satu kurir sabu AA tewas tertembak karena mencoba melawan aparat ketika diamankan.
Baca Juga: Terlalu Nekat! Honda CR-V Milik Mantan Kapolda Dicuri Bocah SMA, Caranya Enggak Gak Terduga
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan Ketiga tersangka ditangkap Senin (6/4/2020) sore sekitar pukul 17.45 WIB.
Para anggota polisi dan para pengedar sabu yang terdiri dari AA (27), AB (25) dan JLH (40) sempat kejar-kejaran di Jalan Benyamin Sueb, Pademangan, Jakarta Utara.
Sampai akhirnya mobil yang dikendarai pengedar AA dengan nomor polisi B 1503 FP lepas kendali sehingga menabrak pembatas jalan di lokasi tersebut.
Polisi pun berupaya menangkap ketiga tersangka saat itu juga.
Baca Juga: Sikat Gigi Bekas dan Sabun Cuci Piring Jadi Modal Ngoprek Santuy, Bikin Gril Mobil Segar Kembali
Namun tidak berhenti disitu, ketika polisi hendak membekuk ketiga tersangka, AA malah mengacungkan senjata api ke hadapan polisi.
Tidak mau mengambil risiko, polisi langsung menembak AA hingga akhirnya tersangka tewas di tempat.
"Setelah terjadi tembak-menembak kemudian dua tersangka lainnya menyerahkan diri," kata Budhi dalam dalam konferensi pers di Mapolres Metro Jakarta Utara, Selasa (7/4/2020).
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "Sindikat Narkoba Tanjung Priok Tancap Gas Saat Dikejar Polisi dan Buang Sabu di Pinggir Tol" .
---------------------------------------
Ingin lebih lengkap dan detail ulasan otomotif seperti test drive, test ride, tips, knowledge, bisnis, motorsport dan lainnya, kalian bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF secara digital (e-magz). Caranya klik : www.gridstore.id Kalian akan mendapatkan paket berlangganan menarik.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | Wartakotalive.com |
KOMENTAR