Otomania.com - Kebanyakan modifikasi pada low MPV seperti Honda Mobilio hanya sebatas penggantian pelek , interior dan audio saja.
Jarang sekali yang berani tampil full modif seperti pada Honda Mobilio S milik Evan Limandar ini.
Lihat saja, bodi sampai mesin Honda Mobilio S berani dimodifikasi dengan penuh totalitas.
“Mumpung gak banyak yang ‘gokil’ modifnya kayak gue, hahaha..,” gelak Evan, sapaan akrabnya, dikutip dari Otomotifnet.com.
Tuh, tengok saja!
Baca Juga : Pilihan Mobil Hatchback Seken, Tetap Bergengsi Plus Fitur Lengkap
Mulai dari eksterior, Evan membenamkan body kit custom yang cukup banyak.
Tak hanya itu, ia juga menjejali pelek gede di sektor kaki-kakinya, aplikasi cat keren yang mengilap, hingga pasang sunroof.
Bahkan sektor suspensi, interior, audio dan mesin pun tak luput dari perhatian Evan. Kurang apalagi coba?
BODY KIT ALA ROCKET BUNNY
Nah, ini yang bikin pangling!
Di eksterior, Evan mengubah tampilan Mobilionya dengan memasang body kit ala Rocket Bunny.
"Ciri khasnya, over fender lebar. Untuk bumper depan dan belakang, desainnya ngikut over fender-nya," terangnya.
Namun sebelumnya bumper depan belakang diganti pakai milik Mobilio RS sekaligus headlamp-nya.
"Baru kemudian dicustom ulang, termasuk kap mesin. Selanjutnya ditambah air vent, tapi gak dibolongin," jelas Evan lagi.
Nah, dalam proses pemasangan over fender ala Rocket Bunny ini, seluruh sepatbor diradius terlebih dulu.
Baca Juga : Penyebab Harga Honda Estilo Ugal-ugalan, Ada yang Sentuh Rp 350 Juta
"Lupa berapa besar radius fender-nya," tukas Evan coba mengingat-ingat.
Langkah pamungkas, barulah seluruh bodi dicat xyrallic yellow glasurit.
Ciamik!
Kelar body, giliran pelek diganti pakai replika Enkei RPF-1 ukuran 18 inci, dengan lebar 9,5+10,5 inci.
Namun untuk bisa pasang pelek ini, Evan rela mengubah PCD-nya jadi 5x114,3. Tak hanya itu, suspensi juga diupgrade pakai air sus Airgen, dengan coil over Tanabe Sustec Pro.
KOREK PLUS PASANG TURBO
Tak hanya eksterior dan kaki-kaki saja yang dimodif, mesin pun turut dijamah.
Lantaran basis mesin Honda Mobilio mirip seperti All New Honda Jazz, yaitu L15Z.
“Modifikasi mesinnya jadi enggak sulit,” ujar Evan.
Ubahannya juga terbilang banyak, mulai menerapkan porting polish.
“Head-nya dipapas 0,3 mm untuk naikkan kompresi, puli crankshaft diganti dengan bahan duralium yang lebih ringan, hingga exhaust system diganti total"
Baca Juga : Honda Brio Miliki Bodi Baru, Lantas Bagaimana Dengan Akomodasinya?
"Mulai dari downpipe, front pipe, center pipe hingga muffler,” urainya panjang lebar.
Tak lupa piggyback Dastek Unichip Q+ juga ditanamkan untuk menyesuikan kebutuhan mesin yang makin meningkatkan.
Bahkan ia juga memasang turbo Garrett ball bearing GT15, plus intercooler Mishimoto agar tenaga mesin terdongkrak banyak.
O ya, ubahan ini memaksa ia mengganti engine mounting pakai yang bahannya terbuat dari poly urethane, agar lebih kuat.
“Soalnya getaran mesin jadi lebih terasa,” ujarnya.
Lalu agar tenaga dan torsi tersalur optimal ke roda,
“Kopling set diganti pakai buatan Exedy. Fly wheel juga dibubut supaya tarikannya makin enteng” tukas Evan lagi.
Mantab!
Plus : Modifikasi total untuk Honda Mobilio
Minus : Rem masih standar
DATA MODIFIKASI
Eksterior
Custom Repaint Xyrallic Yellow by Glasurit, custom Rocket Bunny bodykit, headlamp Mobilio RS, custom bumper depan belakang Mobilio RS, custom sideskirt, fender Mobilio RS, custom grill Mobilio RS, custom LED bumper depan, custom splitter, custom hood, custom bagasi, radius fender, custom splitter depan, sunroof
Interior & Audio
Rollcage 4 point, jok replika Recaro top fuel, retrim plafon, retrim 2nd row seat, repaint interior, shift knob Mugen, custom short shifter, Pivot turbo timer japan, Epman oil temp dan water temp, carbon air conditioner filter, HKB sport boskit japan, OMP racing stir with original Horn, OBD2 bluetooth, Airsuspension indicator, speaker 3way Phoenix Gol, 2 speaker coaxial Cello, 2 PCA Capbank, crossover by Roger's, subwoofer 12 inci doublecoil JBL, 2 subwoofer 10 inci PhoenixGold, power monoblok Rodek, power amplifier Phoenix Gold, Power amplifier 4ch Dynamic, headunit Pioneer AVH-195DVD
Kaki-kaki & Suspensi
Bendix brake pad, coilover Tanabe sustec pro NF high/low, Airgen air suspension, Viar compressor, stainless tank, pelek replika Enkei RPF-1 18x 9,5+10,5 inci, ban Continental Contisport Contact 3 245/40R18 depan, Continental Contisport Contact 3 265/35R18 belakang, Adaptor 2 cm, bubut PCD
Mesin
Custom 4pcs extra fan, alumunium radiator, Turbo Garrett ball bearing GT15, intercooler Mishimoto, blow off HKS Japan, custom piping turbo stainless, sandwich oil filter, Samco hose, porting polish, papas head 0,3 mm, 3 angle valve job, crank pulley Duralium, Exedy clutch, Fuelpump DW 65c (265lph), Injector K20, custom fuel filter for race, custom carter oil, custom downpipe turbo stainless, custom front pipe stainless, custom center pipe stainless, custom muffler 3 inci, braided oil pressure turbo, custom piping intake, Apex'i open air filter, PU engine mounting, custom fly wheel, Throttle body oversize 53 mm, pivot Mega Raizin Japan, spark earth grounding Japan, busi NGK iridium 9, Dastek Unichip Q+, Idrive, throttle module
Editor | : | Parwata |
Sumber | : | Otomotifnet.gridoto.com |
KOMENTAR