Baca Juga : Sopir Mabuk Seruduk Honda Revo, Guru dan Anak Terkapar di Pinggir Jalan
Beruntung, korban berhasil lolos dari kejaran Andi. Gagal mengejar korban, Andi mengaku kembali ke tempat mobil korban parkir.
Masih dalam keadaan menyala, ia langsung membawa mobil tersebut. Ia pun meninggalkan motornya.
"Mau saya pakai sendiri," ujar Andi. "Pelatnya saya lepas, biar kayak (mobil) baru," imbuhnya.
Sementara, Kapolsek Telukbetung Utara Komisaris Marlen Lumban Gaol menegaskan, tersangka Andi melepas pelat mobil curian bukan dengan tujuan agar terlihat baru.
"Dia mau menghilangkan jejak," kata Marlen.
"Dia beralasan pengen punya mobil. Mengaku baru sekali beraksi. Rencananya, mau dia pakai sendiri," sambungnya.
Tindakan Tegas
Kapolsek Telukbetung Utara Kompol Marlen Lumban Gaol mengungkapkan, polisi menangkap tersangka Andi di kawasan Kedondong, Pesawaran, Rabu (16/1/2019) pekan lalu.
"Dia sempat berkilah. Katanya, mobil itu punya temannya."
"Dia kemudian lari. Anggota melakukan pengejaran hingga berhasil mengamankannya," ujar Marlen.
Dalam penangkapan tersebut, jelas Marlen, polisi mengambil tindakan tegas terukur. Hal itu karena tersangka Andi melawan dan membahayakan.
Akibatnya, Andi mengalami luka tembak di kaki kanan. Polisi lalu membawanya ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk mendapatkan perawatan.
Editor | : | Indra Aditya |
Sumber | : | tribunlampung.co.id |
KOMENTAR