Otomania.com - Jarak pengereman mobil bukan cuma dipengaruhi faktor internal seperti ban, bobot, kecepatan dan teknologi rem kendaraan.
Jarak pengereman mobil juga dipengaruhi oleh permukaan jalan yang dilewati saat proses pengereman berlangsung.
Ada beberapa faktor permukaan jalan yang memengaruhi jarak pengereman mobil.
"Terutama adalah dari kondisi permukaan jalan yang dilewati pengemudi yang berkaitan juga dengan grip ban," ujar Adrianto Sugiarto Wiyono, Intruktur Indonesia Defensive Driving Center (IDDC).
(BACA JUGA: Sudah Kasih Dim, Mobil Tetap Ngebut, Truk Kertas Terguling)
Misalnya begini, mobil dengan sistem rem ABS (Anti-lock Brake System) mengerem di jalan aspal halus, maka jarak pengeremannya akan lebih jauh bila dibandingkan dengan mengerem di jalan aspal kasar.
Ini karena permukaan aspal yang kasar akan memberikan gaya gesek serta grip yang lebih baik.
Hal tersebut juga berkaitan dengan faktor berikutnya, yaitu koefisien gesek permukaan jalan.
Contoh lainnya, melakukan jarak pengereman mobil berteknologi ABS di jalan yang basah akan lebih jauh dibandingkan jarak pengereman di jalan yang kering.
Ini karena jalan yang basah akan memberikan koefisien gesek yang lebih rendah daripada jalan kering.
(BACA JUGA: Apa Jadinya Kereta Api Ditantang Toyota Avanza, Masinis Sampai Turun)
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR