Otomania.com - Wiper atau penghapus kaca di mobil merupakan komponen penting untuk menjaga visibilitas ketika berkendara, terutama saat musim penghujan.
Kemampuan wiper dalam menyeka air hujan yang menempel pada permukaan kaca tergantung dari bagaimana kondisi dan perawatan komponen tersebut.
Simak hal yang penting diketahui berkaitan dengan wiper mobil berikut..
1. Sebelum memutuskan mengganti bilah wiper, cek dulu lapisan minyak pada permukaan kaca akibat dari asap kendaraan bermotor.
2. Bila sekaan bilah wiper tetap tidak maksimal setelah kaca dibersihkan, segera ganti bilah wiper dengan yang baru.
(BACA JUGA: Seberapa Penasaran Sama Istilah CBR, YZF, GSX Dan ZX? Ini Dia Artinya)
3. Jika ingin mengganti bilah wiper, pastikan berat dan panjangnya sesuai dengan ukuran standar mobil.
4. Pastikan bracket (dudukan) bilah wiper yang baru disesuaikan dengan model penghubung batang wiper standar.
Ukuran yang berbeda jauh membuat kinerja bilah wiper tidak optimal untuk memberikan visibilitas menyeka air hujan.
5. Bersihkan bilah wiper setiap dua kali seminggu dengan sampo mobil untuk menghilangkan partikel debu dan kotoran yang menempel pada bilah wiper.
(BACA JUGA: Awas! Copot EGR Pajero Sport Ngacir, Racunnya Makin Gede)
6. Jangan sekali-kali menggunakan cairan pelembab karet atau cairan silikon untuk menjaga kelembaban karet bilah wiper.
Memang karet bilah wiper terjaga kelenturannya, namun ketika diseka bisa menyebabkan lapisan minyak pada permukaan kaca dan mengganggu visibilitas saat berkendara di cuaca hujan.
7. Karet bilah wiper sekarang sudah dirancang tahan terhadap panas dari kaca mobil untuk menjaga kelenturan karet wiper.
Oleh sebab itu, mengangkat batang wiper saat parkir tidaklah disarankan karena akan membuat per pada batang wiper jadi melar.
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR