Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Penegakan Hukum Lalu Lintas Elektronik Dikritik, Apa yang Salah?

Yosana Okter Handono - Kamis, 13 September 2018 | 18:00 WIB
Ilustrasi seorang pengendara Mercedes-Benz terkena tilang ganjil - genap jelang Asian Games di Toman
Kompas.com
Ilustrasi seorang pengendara Mercedes-Benz terkena tilang ganjil - genap jelang Asian Games di Toman

Selanjutnya ITW menilai, E-TLE ini hanya menjawab persoalan di hulu yaitu penegakan hukum.

Sementara permasalahan lalu lintas itu yang sekaligus menjadi pemicunya ada di hilir dan ditengah tetapi kurang mendapat perhatian bahkan belum disentuh. 

Dengan E-TLE, ia berharap semua pengguna jalan akan mematuhi peraturan lalu lintas karena pasti akan tercatat dengan sistem digital apabila melanggar.

"Oleh karena itu E-TLE agar efektif dan tidak menimbulkan bias, harus disertai upaya yang mengatasi permasalahan lalulintas di hulu," katanya.

"Sehingga E-TLE tidak menjadi Erotic Target Location Error," tutupnya.

Editor : Iday
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa