Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mesin Big Bang Honda di Awal 2017 Ternyata Hasil Nyontek Teknologi Yamaha di Tahun 2004

Irsyaad Wijaya - Kamis, 16 Agustus 2018 | 14:00 WIB
Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, memacu motornya dalam sesi kualifikasi kedua GP Inggris di
AFP/OLI SCARFF
Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, memacu motornya dalam sesi kualifikasi kedua GP Inggris di

Mesin big bang bisa bikin ban lebih panjang usianya dibanding mesin screamer.

Logikanya tenaga yang dihasilkan mesin big bang ada jeda sepersekian detik antar gerakan piston di posisi Titik Mati Atas (TMA) untuk menghasilkan tenaga dengan gerakan tiga piston yang lain.

"Sebelum 2017 Marc Marquez bermasalah dengan traksi ban saat sudut menikungnya tinggi. Setelah pakai mesin baru, Marc Marquez lebih nyaman," beber Santi Hernandes, Kepala Teknik Repsol Honda kepada Crash.net.

Yamaha menggunakan mesin big bang di MotoGP saat Valentino Rossi gabung ke tim Yamaha tahun 2004.

(BACA JUGA: Cari Gara-gara, Debt Collector Pukuli dan Tusuk Polisi di Cafe Dengan Pecahan Botol Kaca)

Editor : Iday
Sumber : GridOto.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa