Otomania.com - Terkait rencana Polda Metro Jaya mewajibkan pemohon baru dan perpanjang SIM mengikuti tes psikologi, sudah direncanakan dengan matang.
Menurut Kasi SIM Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Fahri Siregar nantinya untuk layanan SIM keliling dan gerai SIM di mall akan diberi gerai tes psikologi.
Garai layanan tes psikologi lokasinya nanti tak jauh dari tempat pembuatan SIM tadi.
"Jadi nanti kami akan minta lembaga psikologi yang telah kami tunjuk untuk membuka gerai tes psikologinya di dekat lokasi layanan SIM," kata dia ketika dihubungi, Kamis (21/6/2018).
(BACA JUGA: Lembur 2 Hari, Pria Ini Bikin Ucapan Ulang Tahun Buat Presiden Jokowi, Bergaya Pakai Motor Choppernya)
Menurut Fahri, hal itu dilakukan agar tes psikologi mudah diakses warga mengingat hasil tes akan ditetapkan sebagai salah satu persyaratan dalam permohonan dan perpanjangan SIM segala golongan.
"Nanti untuk layanan di Satpas SIM juga gerai disediakan di sekitar kawasan Satpas. Kami sudah imbau lembaga-lembaga psikologi itu untuk menyewa tempat di sekitar layanan SIM kami," kata dia.
Simulasi penerapan simulasi uji psikologi untuk para pemohon SIM dimulai hari ini (21/6/18).
Fahri mengatakan, simulasi dilaksanakan hingga tanggal 23 Juni 2018.
(BACA JUGA: Toyota Kijang Innova Operasi Plastik Nyomot Wajah dan Buritan Toyota Fortuner VRZ)
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Kompas.com |
KOMENTAR