Jakarta, Otomania.com - PT Astra Honda Motor (AHM) melakukan penyegaran pada Scoopy. Skutik bergenre retro itu kini punya fitur canggih dan hadir dengan tiga varian dan delapan warna sekaligus.
Varian baru Playful dihadirkan sesuai tren terkini dengan stripe cute dan warna cerah dengan tiga pilihan, yaitu Playful White Blue, Playful Cream dan Playful White Green. Tipe ini melengkapi varian Sporty menghadirkan tampilan warna yang kuat dan kontras sehingga mampu menarik perhatian dan memberi kesan enerjik.
Varian Sporty tersedia dalam tiga warna yakni Sporty White, Sporty Red dan Sporty Black. Sementara tipe Stylish mampu memberikan kesan elegan dengan stripe yang menonjolkan garis bodi serta warna yang kalem. Varian ini tersedia dalam dua pilihan warna, yaitu Stylish Matte Brown dan Stylish Black.
"Kami menghadirkan styling dan fitur baru seperti ban dan velg 12 inch, Lampu depan LED Projector terintegrasi dengan lampu sein, Panel meter elektrik hadir dengan panel LCD baru dan delapan," kata President Director AHM Toshiyuki Inuma di Jakarta Selatan, Rabu (29/3/2017).
Ubahan lainnya, kata Inuma terjadi pada panel meter elektrik dengahn LCD baru yang menampilkan odometer dan indikator bahan bakar serta fitur baru ECO Indicator. Anti-theft alarm dilengkapi dengan answer back system membantu pengendara untuk menghindari pencurian dan mencari lokasi parkir dengan mudah.
Power charger baru yang terdapat di dalam console box dapat dimanfaatkan oleh pengendara untuk pengisian baterai ponsel. Model ini juga mengaplikasikan velg baru 12 inch dan ban tubeless baru yang lebih lebar menghasilkan jarak terendah ke tanah 3% lebih tinggi (143mm) untuk menghadirkan kenyamanan dan rasa aman pengendara.
"Kami tetap mempertahankan kesan retro modern pada motor ini. Konsumen dapat menikmati pembaharuan serta keunikan dari model ini," kata Inuma.
Sementara itu, mengenai jantung pacu Scoopy terbaru ini tetap menggendongmesin 110cc eSP (Enhanced Smart Power). Diklaim mampu memaksimalkan pembakaran secara efisien dan meminimasi gesekan untuk mengurangi resiko energi terbuang percuma, serta mengoptimalkan energi yang keluar.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR