Jakarta, Otomania.com – Saat dikenalkan pada Oktober 2016 lalu, Renault Kwid ditawarkan hanya dengan pilihan tranmisi manual. Ini membuat calon konsumen menanyakan kapan varian transmisi otomatik akan ditawarkan di Indonesia.
“Transmisi otomatik saat ini belum dimasukkan, tapi pasti nanti ada. Pertimbangannya waktu itu juga karena transmisi manual memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih baik,” ucap Jusak Kertowidojojo, Presiden Direktur PT Indomobil Sukses Internasioal saat ditemui Senin, (20/2/2017).
Renault Indonesia sendiri saat ini terus mempelajari permintaan transmisi otomatik pada Kwid. Transmisi otomatik sendiri saat ini menjadi kebutuhan pada kendaraan di wilayah perkotaan.
“Kita terus pelajari. Di kota besar seperti Jakarta, Bandung, Medan permintaan transmisi otomatik bisa lebih besar atau 50-50 dengan manual,” ucap Ario Soerjo, GM Sales & Marketing Renault Indonesia di waktu yang sama.
Menurut Ario, untuk mempersiapkan kedatangan model otomatik memerlukan beberapa tahapan. Ia sendiri berharap transmisi otomatik hadir semakin cepat karena akan semakin baik.
"Bila tanpa ada halangan, semoga bisa datang lebih cepat," ucap Ario.
Di India sendiri, Kwid transmisi otomatik dikenalkan pada November 2016 dengan nama Kwid RXT Easy-R. Teknologi transmisi yang digunakan adalah Automated Manual Transmision (AMT) atau transmisi manual yang diotomatiskan.
Teknologi ini sudah diterapkan pada beberapa produk di Indonesia seperti Suzuki Karimun AGS, Fiat 500, dan SmartForTwo.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR