Jakarta, Otomania - Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang ada pada Ertiga Diesel diklaim Suzuki Indomobil Sales (SIS) mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar. Klaim dari SIS, keiritan Ertiga Diesel mencapai 22,6 km/l.
Angka itu didapat dari metode uji Balai Teknologi Termodinamika Motor dan Propulsi - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BT2MP-BPPT) yang dilakukan pada Januari lalu.
Ertiga Diesel menggunakan teknologi Integrated Starter Generator (ISG) yang perannya menggantikan alternator namun dengan fungsi tambahan. ISG bekerja menyimpan energi saat mobil melakukan pengereman, energi yang tergolong terbuang itu disimpan ke dalam aki.
Selain itu ISG yang mengatur mengeluarkan energi simpanan itu untuk membantu akselerasi jika dibutuhkan. Cara kerja ini membantu Ertiga Diesel mengoptimalkan bahan bakar. SIS mengatakan bahan bakar untuk Ertiga Diesel adalah diesel dengan Cetane 51 setara Pertamax Dex.
Ertiga Diesel jauh lebih irit ketimbang saudaranya yang sudah hadir lebih dulu dengan mesin bensin. Harold Donnel, Product Development Section Head SIS, menerangkan, klaim konsumsi bahan bakar Ertiga Bensin 17,51 kpl dengan pengujian internal.
"Kami mau menyeragamkan proses pengujian bahan bakar dengan bekerja sama dengan organisasi resmi dari pemerintah," kata Harold.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR