Jakarta, Otomania - Sepeda motor legendaris Royal Enfield mengaku berhasil mendulang penjualan sepanjang 2016 di Indonesia. Hal ini dibuktikan dengan penambahan unit bisnis berupa gerai apparel dan riding gear di Pondok Indah Mal 2, Jakarta Selatan.
Managing Director PT Distributor Motor Indonesia Ade Sulistioputra, menjelaskan tahun ini penjualan Royal Enfield cukup memuaskan dan masih on track.
"Sesuai ekspektasi, mudah-mudahan tahun depan bisa lebih baik lagi. Buktinya kami bisa sampai membuka gerai apparel ini," ucap Ade kepada wartawan di Jakarta Selatan, Jumat (16/12/2016).
Dari segi model, Classic 500 dan 350 masih menjadi tulang punggung yang mendorong kesuksesan motor bermerek Inggris buatan India ini. Namun ketika ditanya mengenai jumlahnya, Ade belum mau terbuka soal angka.
"Classic masih tinggi karena identik. Orang lihat Royal Enfield pasti lihat sisi klasiknya, pilihan warna juga paling banyak dibandingkan model lain. Angka ada lah, intinya Classic paling dominan," ucap Ade.
Seperti diketahui, Royal Enfield Classic memang menjadi ikon yang memiliki tampilan old school. Untuk Classic 500 dipasarkan dengan harga Rp 89,6 juta, sedangkan 350 dibanderol Rp 72,9 juta.
| Editor | : | Agung Kurniawan |
KOMENTAR