Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mobil Mewah Bekas Ibarat Uang Dollar, Tak Boleh "Lecek"

Stanly Ravel - Selasa, 15 November 2016 | 08:41 WIB

Jakarta, Otomania - Penjualan mobil bekas (mobkas) saat ini sangat lemah, terlebih untuk mobil premium. Para pedagang mobkas pun mulai benar-benar selektif dalam membeli mobil konsumen.

Lalu kriteria mobilseperti apa yang pedagang cari? Manajer Pemasaran Senior WTC Mangga Dua Herjanto Kosasih, menjelaskan pedagang memilih mobil mewah dari beragam sektor, bila ada kerusakan atau masalah maka harga jual mobil tersebut akan sangat turun.

"Mobil mewah layak uang dollar, lecek sedikit harganya turun. Seperti yang sudah saya jelaskan, selain dari kondisi bodi, kilometer juga jadi penentu harga jualnya," ujar Herjanto saat dihubungi Otomania, Senin (15/11/2016).

Menurutnya, semakin rendah jarak tempuh kilometer pada odometer, maka harga jual akan makin semakin baik. Sedangkan bila angkanya tinggi, pedagang akan menekan harga jual agar mobil bisa dibeli dengan harga terendah.

"Sebenarnya ini wajar, karena pedagang juga punya margin, tidak mungkin mau rugi. Risiko menjual mobil mewah juga cukup tinggi mengingat putaran untuk menjualnya kembali tidak secepat mobil biasa," kata Herjanto.

Karena itu, bagi pemilik mobil mewah yang mau menjual mobilnya, selain perawatan yang rutin dilakukan penting untuk memperhatikan jarak pemakaian. Bila angka kilometernya cukup tinggi, ada kemungkinan untuk harga jualnya turun.


Teddy pemilik showroom mobkas di MGK-Kemayoran juga mengungkapkan hal senada. Menurutnya mobil mewah rata-rata jualnya lebih ke penghobi yang segmennya cukup kecil.

"Cocok-cocokan jual mobilnya, harus sabar. Tapi bicara soal mobil mewah identik masih mencari sedan dibandingkan jenis SUV atau MPV," ucap Teddy.

Editor : Azwar Ferdian

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa