Cara Memilih Helm Premium Berstatus Bekas

Jakarta, Otomania – Bagi biker yang baru mulai untuk memiliki helm merek premium, pasar helm premium bekas bisa jadi alternatif untuk memulai. Dari pasar helm bekas ini biker bisa mendapatkan helm idaman dengan harga yang cukup bersahabat untuk ukuran helm premium.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan merek dan model yang diinginkan. Ini agar biker dapat memulai mengira seperti apa helm yang akan dipilih serta budget dana yang harus dipersiapkan nantinya.

“Biasanya dimulai dari merek dan model. Awalnya mungkin ingin seperti pebalap idolanya atau sudah dengar mengenai kualitas helm merek tertentu dan tertarik ingin mencoba. Kemudian bisa mulai mencari di internet mengenai harga dari helm yang diinginkan tersebut,” ungkap Eko Bambang, penggemar helm premium yang kerap beburu helm idaman di pasar helm seken premium saat ditemui Otomania, Selasa, (21/6/2016).

Selain dari informasi di dunia maya, biker yang ingin membeli helm premium dapat memperoleh informasi mengenai helm incarannya, dari orang-orang yang lebih dahulu menggunakan helm tersebut. Ini berhubungan dengan faktor kenyamanan yang berbeda dari tiap merek kepada tiap pemakai.

Setelah mendapatkan helm premium yang diinginkan dari internet usahakan untuk melakukan transaksi dengan tatap muka. Hal ini untuk melihat secara langsung kondisi helm sebelum dibeli.

“Jangan terburu-buru dengan membeli di internet tanpa bertemu secara langsung kecuali memang sebelumnya sudah saling kenal dan percaya. Kelebihannya bertemu langsung adalah kita dapat melihat kondisi helm dan mencoba helm tersebut,” ungkap Eko.

Pesan yang sama diungkapkan oleh Yudha Wardhana, pemilik toko Motonesia yang menyediakan helm premium. Paling penting adalah mencoba helm untuk merasakan langsung bagaimana helm tersebut berada di kepala. Apakah nyaman dan tidak membuat pusing.

Setelah dicoba hal terakhir yang dilakukan adalah memeriksa kondisi fisik helm. Jika ada bekas perbaikan baik di dalam maupun luar helm harga bisa lebih murah.

Cek kelengkapan yang didapat seperti buku manual, sparepart, kaca cadangan, kardus. Semakin lengkap semakin baik karena artinya sang pemilik merawat dengan baik.

“Pemeriksaan fisik helm penting karena menentukan harga helm premium tersebut. Jika didapati terlalu banyak perbaikan atau ada bekas jatuh bisa membuat harganya semakin murah,” ungkap Yudha.