Jakarta, Otomania – Kondisi pasar otomotif tahun ini yang diperkirakan stagnan, juga mempengaruhi beberapa kinerja segmen kendaraan. Salah satunya segmen mobil murah, alias low cost green car (LCGC).
Hal ini diungkapkan Amelia Tjandra, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) kepada Otomania, di Sunter, Selasa (10/5/2016). Amelia mengatakan, tren pasar LCGC mengikuti penurunan retail yang turun sebesar 3 persen.
Meski pasar turun, namun model LCGC Daihatsu, Ayla, berada di peringkat kedua dan Toyota Agya masih menjadi yang terlaris dalam kinerja penjualan retail.
“Pasar LGGC kalau dilihat turun. Sebelumnya 15,7 persen di bulan Maret sekarang jadi 15 persen. Penurunan ini karena Honda Brio lagi run out. Namun tetap pasar LCGC kurang begitu bagus karena mengikuti angka retail yang turun sebesar 3 persen,” ungkap Amelia.
Hal yang sama terjadi juga pada model-modeal SUV. Pasar SUV turun dari 14,4 persen di bulan lalu menjadi 9 persen. Hal ini terjadi mengikuti penjualan dua model Honda HRV dan BRV yang juga mengalami turun.
Lantas model mana yang mencatatkan penjualan bagus? Amelia mengungkapkan penjualan model MPV yang masih mencatat pertumbuhan positif. Model kendaraan dengan 7 tempat duduk masih menjadi pilihan utama konsumen tanah air.
“Avanza mencatat penjualan luar biasa, termasuk Xenia. Kedua model di peringkat 1 dan 2. Masyarakat umumnya masih memilih kendaraan dengan tujuh tempat duduk sebagai pilihan utama,” ucap Amelia.
Editor | : | Agung Kurniawan |
KOMENTAR