Jakarta, Otomania – Pengecekan kendaraan secara berkala wajib dilakukan agar kondisi kendaraan dapat terpantau dengan baik.Hal ini juga berlaku untuk kendaraan baru terutama untuk servis perdana setelah diantarkan ke konsumen.
Servis perdana dilakukan pada 1.000 km pertama atau waktu sebulan setelah diantarkan ke konsumen. Tahap ini merupakan salah satu tahap penting bagi pemilik kendaraan baru untuk mengetahui kondisi kendaraannya.
“Paling penting untuk mobil baru adalah untuk proses service perdana 1.000 km atau satu bulan setelah pemakaian pertama kali. Hal ini untuk memastikan kendaraan bekerja dengan baik atau tidak setelah diantarkan ke tangan konsumen,” ucap Arif Dedy, Service Manager Honda Megatama Kalimalang.
Menurut Arif, pemilik kendaraan baru tidak boleh melewatkan jadwal pemeriksaan 1.000 km pertama ini karena salah satu hal yang krusial. Pihak bengkel dapat mengetahui kondisi kendaraan bekerja dengan baik atau tidak.
“Pengecekan 1.000 km pertama biasanya tidak ada penggantian suku cadang hanya diperiksa kembali kondisi kendaraan. Misalnya ketinggian oli mesin berkurang atau normal, pengencangan baut di kaki kendaraan serta proses scan kondisi mesin melalui komputerisasi,” ucap Arif.
Selain melakukan cek kendaraan, perawatan berkala merupakan salah satu syarat agar garansi kendaraan tetap berlaku. Pemilik kendaraan diharapkan tidak malas untuk membawa kendaraan melakukan servis berkala dengan jadwal waktu yang telah ditetapkan pabrikan karena pengerjaan ini dilakukan secara cuma-cuma.
“Perawatan 1.000 km pertama jika dibawa tepat waktu sesuai jadwal, pengerjaan akan cuma-cuma. Namun bila terlambat dan berlarut-larut tentu akan bermasalah, terutama kondisi mesin baru yang tidak terpantau. Saya yakin konsumen tidak masalah dengan biaya servis namun harapannya tetap membawa kendaraan untuk pengecekan berkala di saat yang tepat,” ucap Arif.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR