Jakarta, Otomania – Selain menjadi tempat tujuan pengunjung mencari kendaraan terbaru, ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2016 selama penyelenggaraannya telah mengundang banyak pehobi fotografi untuk berburu objek menarik di sini. Mobil, motor dan para model di area pameran menjadi objek favorit bidikan mereka.
Salah satunya Robin, pehobi dari Tangerang yang datang ke IIMS 2016 membawa peralatan lengkap fotonya termasuk tripod. Ia berharap dapat menemukan foto yang menarik di pameran seperti human interest, mobil dan motor atau para model.
“Saya sengaja datang ke IIMS 2016 dari Tangerang, untuk berburu foto. Saya mau cari mobil dan motor-motor kustom yang menarik. Biasanya hanya sebatas pemandangan, kali ini mau lihat ada apa di pameran yang menarik untuk di foto,” ujar Robin.
Bagi pecinta foto model, pameran ini bisa jadi “surga” menemukan bidikan cantik. Di setiap booth pameran selalu tersedia SPG yang tidak keberatan menjadi objek bidikan fotografer ini. Tinggal memberi sedikit arahan untuk berpose dan senyum, para SPG ini bisa jadi model professional dalam bidikan foto.
Kevin, salah satu pehobi fotografi yang Otomania temui, mengatakan, ia sengaja datang bersama tiga kawannya untuk berburu gambar para SPG cantik ini.
“Berempat saya datang hari ini membawa perlengkapan foto memang khusus mencari gambar yang menarik, salah satunya SPG. Lumayan dapat banyak dengan modal Rp 40.000 untuk tiket masuk pameran,” ujar Kevin.
Selain itu pameran IIMS 2016 juga menyelenggarakan banyak lomba foto khusus bagi para pehobi. Lomba ini diadakan di tiap booth peserta pameran dengan beragam hadiah menarik mulai dari gadget hingga kamera digital terkini.
“Ada banyak lomba di pameran. Saya berharap bisa mendapatkan salah satu hadiah yang saya incar, kamera digital terbaru. Kalau dapat bisa menggantikan kamera lama saya,” ucap Kevin.
Bagi Anda penggemar fotografi dan belum menyambangi IIMS 2016, pameran ini berlangsung hingga tanggal 17 April 2016. Temukan kesempatan mengikuti perlombaan foto dengan beragam hadiah menarik di dalamnya.
| Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR