Jakarta, Otomania - Saat musim hujan terkadang sepeda motor yang digunakan tiba-tibamesin tidak mau menyala. Bisa jadi ini akibat busi yang bermasalah. Api dari busi motor yang bertugas untuk memulai rangkaian proses pembakaran di mesin padam akibat kotoran, debu dan kerak akubat usia busi.
“Motor ngadat saat musim hujan biasanya akibat businya kotor padahal busi ini diperlukan untuk memulai menyalakan mesin. Meski busi terlindung dengan kop plastik namun karena usia karet kadang kurang berfungsi maksimal,” terang Machfud Bahar, mekanik Kawasaki Pondok Bambu, saat dihubungi Otomania, Rabu,(9/2/2016).
Machfud menambahkan, memeriksa busi setelah kena air cukup mudah. Lepas kop karet pelindung busi. Periksa kop tersebut adakah karet yang robek atau kotoran dalam kop. Bersihkan kop dengan meniupnya atau gunakan kompresor angin.
Kemudian busi. Copot busi dari head mesin dan periksa kondisi busi. Jika kotor bersihkan. Caranya dengan menggunakan sikat kawat yang dilumuri bensin. Perlahan sikat bagian kepala busi untuk menghilangkan kotoran.
Membersihkan busi jangan menggunakan amplas atau direndam langsung ke bensin. Kedua cara ini lazim digunakan di bengkel namun sebenarnya akan membuat busi kembali kotor.
“Setelah busi dibersihkan coba cek. Apakah percikan api terlihat berwarna biru, karena jika biru artinya sudah bersih,” tambah Machfud.
Sebaiknya ganti busi setiap 10.000 Km atau sesuai dengan keadaan motor Anda. Jangan hanya fokus pada busi, karena kabel busi yang sudah lama tidak diganti juga dapat menyebabkan kerja busi menjadi tidak maksimal.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR