Jakarta, Otomania — Berkendara sepeda motor pada musim hujan tidak hanya membutuhkan kewaspadaan tinggi, tetapi juga kesiapan dari kendaraan. Selain sektor mesin, ada banyak komponen lain yang patut diperhatikan.
Salah satu contoh adalah kabel rem, meski terlihat sepele, tetapi memiliki fungsi yang besar. Kondisi yang sering terkena air hujan bisa menimbulkan masalah pada fungsinya. Umumnya, hal ini akan membuat tuas rem terasa berat ketika ditekan.
"Jarang yang sadar kalu kabel rem terbuat dari serat besi dan baja. Saat terkena air hujan atau air biasa secara terus-menerus bisa membuat lapisan berkarat, terutama pada motor yang atasnya tidak dilengkapi dengan cover," ucap Slamet Pamuji dari Selta Motor kepada Otomania, Minggu (6/3/2016).
Menurut dia, kabel rem dan kopling memiliki bahan yang sama. Bila jarang dibersihkan atau terkena air, maka kondisinya akan kering. Hal ini akan membuat tuas rem berat saat ditekan.
Selain kering, ruas dinding kabel juga sudah mulai kotor. Parahnya lagi, sampai membuat lapisan luar berkarat. Bila sudah seperti ini, maka lambat laun akan membuat kabel mudah putus.
"Jaraknya memang lama, tetapi bila tidak dirawat dari sekarang, bisa mempercepat umurnya. Kalau sering terkena hujan seperti saat ini, minimal tiga minggu sekali dilepas dan disemprot cairan penetran, setelah itu dilumasi oli atau gemuk. Sederhana, tetapi kegunaannya besar," ucap Slamet.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR