Jakarta, Otomania – Memiliki pebalap berprestasi seperti Rio Haryanto membuat Indonesia bangga. Sepanjang sejarah balap Indonesia, baru kali ini ada yang berkesempatan besar masuk ajang Formula 1.
Sebelum sampai pada tahap ini, Rio Haryanto sudah menyumbang segudang prestasi bagi Indonesia. Bendera merah putih pun berkibar gagah disaksikan warga dunia karenanya, khususnya pada dunia balap. Prestasi terakhir Rio yaitu pada musim 2015 lalu, yang berhasil menempati posisi empat klasemen GP2.
Ibunda Rio, Indah Pennywati coba menceritakan kepada Otomania bagaimana sosok Rio Haryanto. Dirinya mengatakan, Rio sedari kecil sudah memiliki kedisiplinan dan komitmen yang tinggi. Maka dari itu, sebagai orang tua, dirinya selalu berupaya mendukung semampu mungkin agar cita-cita anaknya tercapai.
“Dari kecil Rio sudah punya disiplin tinggi. Rio juga sangat menyukai balap dan bercita-cita ingin menjadi pebalap F1. Kami sebagai orang tua, melihat sang buah hati memiliki bakat dan kemampuan luar biasa, sebisa mungkin kami dukung dia, bagaimanapun beratnya,” ujar Penny, Rabu (27/1/2016).
Penny melanjutkan, motivasi yang tak terkira jumlahnya, sudah dirinya berikan untuk Rio, hingga saat ini. Saat ini Rio sudah di gerbang menggapai cita-citanya untuk menjadi pebalap F1.
“Hanya tinggal selangkah lagi Rio bisa mencapai cita-citanya. Semoga semua permasalahan bisa dilewati dan berbuah positif,” ujar Penny.
Penny melanjutkan, Rio bukan anak yang mudah putus asa. Meski menemui sebuah kegagalan, Rio tidak mudah terpuruk, bahkan belajar untuk bisa memperbaikinya.
“Rio juga sering curhat terkait karirnya, seperti kekecewaan yang kerap dia alami terutama bila ada ketidakadilan pada saat balap, yang membuat dirinya tidak mendapat podium. Itu sering sekali terjadi, namun dia segera bisa mengatasi keadaan dan akhirnya berbuah manis,” ujar Penny.
Optimis untuk Formula 1 2016
Memang, kata Penny, harus selalu ada rencana cadangan ketika rencana semula tidak berjalan baik, khususnya saat Rio gagal ke Formula 1. Namun, sebelum keputusan diambil, dirinya masih optimis dan terus berusaha agar mimpi Rio yang sudah di depan mata bisa dirinya wujudkan.
“Sebelum berbicara mengenai rencana cadangan Rio ketika tidak di F1, sebaiknya kita lihat dulu apa yang saat ini bisa dilakukan. Kami mohon doa dan dukungan teman-teman semua,” ujar Penny.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR