Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Motor Modif Ditinggal Liburan, Lakukan Ini

Stanly Ravel - Rabu, 23 Desember 2015 | 08:30 WIB

Jakarta, Otomania - Musim liburan hampir tiba, bagi pemiliki sepeda motor modifikasi yang akan menghabiskan waktu bersama kerabat atau keluarga ke luar kota, ada baiknya menyipakan beberapa hal sebelum meninggalkan tungganannya berhari-hari.

Seperti diketahui, motor yang sudah dimodifikasi memiliki perawatan berbeda. Oleh karena itu ada hal-hal yang wajib diperhatikan, khususnya untuk modifikasi yang menyangkut soal mesin dan performa.

"Meski tidak terlalu lama, ada baiknya motor yang sudah dimodiifkasi khususnya yang tanpa fairing dicuci bersih lalu dikeringkan. Ini berfungsi untuk mencegah kotoran pada sela-sela mesin mengendap terlalu lama yang membuat susah untuk dihilangkan," ujar Donny dari bengkel Hantu Laut kepada Otomania, Selasa (22/12/2015).

Menurut Batax sapaan akrab Donny, selain mencuci bersih ada poin-poin lain yang wajib diperhatikan ketika akan meninggalkan motor berhari-hari. Berikut tips ringan agar motor modifikasi tetap prima saat kembali ditunggangi.

1. Pastikan kondisi motor bersih dan kering. Hal ini penting agar terhindar dari korosi dan karat.

2. Sebelum pergi, isi tangki bensin motor sampai penuh. Dengan kondisi full tank bisa menghindari terjadinya karat karena proses pengupan dari bensin sisa saat motor ditinggalkan. Atau pemilik bisa mengkosonkan tangki bensin sekalian.

3. Bagi motor modifikasi yang masih menggunakan aki, jangan sampai lupa untuk mencaput kabel negatif untuk menghindari aki tekor saat akan kembali digunakan.

4. Pastikan motor di parkir menggunakan standar ganda dan dialas dengan kayu atau kain di bagian depan. Bagi yang sudah dilepas, bisa menggunakan standar paddock agar menghindari ban menempel dengan lantai yang membuat tekanan anginya berkurang.

5. Untuk motor modifikasi yang sudah melepas filter karburator, baiknya ditutup dengan menggunakan plastik atau memasng filternya kembali. Hal ini untuk mencegah masuknya debu dan kotoran ke dalam karburator.

6. Gunakan cairan penetran di beberapa sektor yang rawan dengan korosi dan pengendapan. Seperti tuas tromol belakang, rantai, soket sambungan kabel dan sektor lain yang dianggap rawan.

Setelah pulang berlibur, dan menghidupkan motor jangan langsung geber gasnya. Kondisi motor yang diam terlalu lama membaut oli mesin turun ke bagian bawah, saat pertama dihidupkan, sistem pelumasan belum bisa bekerja secara maksimal.

"Usahakan menghidupkan dengan menggunakan starter kaki (engkol) hal ini baik untuk membaut oli yang mengendap di bawah kembali bergerak. Selain itu juga mengurangi beban berat pada aki dan dinamo starter yang sudah lama tidak digunakan," ucap Batax.

Editor : Azwar Ferdian

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa