Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Pebisnis Aksesori Ingin Aman Saat Usaha

Ghulam Muhammad Nayazri - Selasa, 22 Desember 2015 | 10:05 WIB

Jakarta, Otomania -
Pasar otomotif tahun ini memang sedang kurang menguntungkan, bukan hanya penjualan produk mobil saja, termasuk juga aksesorinya. Kemudian, suasana semakin diperparah, dengan adanya isu terkait dengan razia Standar Nasional Indonsia (SNI), yang membuat toko-toko aksesori tutup.

Arief, pemilik toko aksesori Banteng Mas yang berlokasi di Mega Glodok Kemayoran  (MGK) mengharapkan, ke depannya pemerintah bisa memberi dukungan untuk bisnis aksesori. Kalau pun ingin mengatur terkait SNI, harap diperjelas regulasinya.

“Jadi jangan hanya bisa melarang komponen non-SNI tapi juga memberikan jalan keluarnya, atau bisa memberikan data spesifikasi yang sesuai dengan SNI. Jadi pedagang tidak kebingungan. Lalu kalau regulasinya belum jelas dan pasti, jangan kita ditakut-takuti seperti kejadian kemarin, yang membuat hampir semua toko tutup, karena takut dirazia,” ujar Arief kepada Otomania, Senin (21/12/2015).

Di toko lain, Suri pemilik gerai aksesori Istana Motor menambahkan, tahun depan diharapkan bisnis aksesori semakin tumbuh, salah satunya karena dukungan pemerintah. Meski terlihat sepele bisnis seperti ini sangat berpeluang dalam membuka lapangan pekerjaan.

“Toko kecil saja minimal ada dua karyawan, bagaimana toko yang besar. Maka dari itu kami jangan lantas selalu dijepit dan di takut-takuti. Seperti sewaktu ada isu razia, saya tutup satu minggu, sampai karyawan pada pulang kampung. Kalau sudah begitu, kita semua akan rugi, termasuk pemerintah yang tebebani oleh pengangguran,” ujar Suri.

“Kalau memang ada aturan baru, harus diinformasikan dengan jelas, seperti berbicara di televisi. Kemudian sosialisasikan dan beri jalan keluar jika para pedagang merasa kesulitan. Paling tidak itu harapan saya dan mungkin semua pedagang yang ada di sini untuk tahun depan,” ujar Suri.

Editor : Azwar Ferdian

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa