Jakarta, Otomania - Pertarungan pasar aftermarket juga menyentuh ranah otomotif premium. Contohnya persaingan di segmen kaca film, yang kini sudah diriuhkan oleh banyak pemain. V-Kool sebagai pioner kaca film kelas atas sudah merasakan ketatnya persaingan ini.
PT V-Kool Indo Lestari sebagai distributor V-Kool di Indonesia, sudah masuk ke celah OEM (Original Equipment Manufacturing), dengan membidani beberapa merek asal Jepang seperti Toyota, Honda atau Nissan. Tapi, V-Kool belum masuk mendobrak pasar mobil mewah asal Eropa.
"Kita sudah OEM di beberapa merek Jepang, tapi memang mobil asal Eropa belum. Tapi kami tidak khawatir, karena kebanyakan konsumen mobil Eropa banyak yang langsung ganti ke V-Kool," jelas Wakil Presiden Direktur V-Kool Indonesia, Linda Widjaja, kepada wartawan, Kamis (17/12/2015).
Linda menjelaskan, orang kaya yang habis membeli mobil mewah asal Eropa pasti langsung bongkar habis kaca filmnya dan ganti dengan V-Kool. Pasalnya mereka sudah tahu kualitas dan posisi merek kami sebagai kaca film mewah.
"Kecenderungannya memang seperti itu, usai beli mobil mereka langsung ganti kaca filmnya dengan V-Kool. Jadi meski tidak OEM di segmen tersebut, penggunanya masih memilih V-Kool," lanjut Linda.
Linda menegaskan, meski saat ini banyak pesaing di segmen kaca film premium. V-Kool tidak akan menurunkan kualitas. "Silahkan banyak pemain baru, tapi kita tidak akan kompromi buat produk. Kita adalah merek premium, dan akan terus menempatkan diri sebagai brand premium," ucap Linda.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR