Empat Perilaku Wajib yang Bisa Bikin Betah di Mobil

Jakarta, Otomania - Menyisihkan dana untuk perawatan interior di salon mobil mungkin tidak dilakukan semua pemilik kendaraan. Namun yang jelas kebersihan kabin mobil tetap harus terjaga, agar mobil selalu nyaman dikendarai.

Koko Adhi Sucipto, pemilik bengkel Green Car Spa Duren Sawit Jakarta Timur mengatakan, bagi beberapa pemilik mobil yang masih enggan membawa kendaraannya ke bengkel khusus perawatan interior, baiknya merawat sendiri mobilnya dengan baik. Ada empat hal yang harus diperhatikan untuk menjaga kenyamanan di dalam mobil.

"Meski sudah jadi hal wajib, tapi masih ada yang enggan menyisihkan dananya untuk membawa kendarannya untuk dibersihkan. Tapi tidak usah khawatir karena perawatan bisa dilakukan sendiri," ujar Koko, Selasa (22/9/2015).

Hal pertama yang wajib dilakukan untuk menjaga bagian interior, yaitu jangan makan di dalam mobil, entah itu makanan kecil maupun makanan besar. Karena dikhawatirkan ada makanan yang jatuh dan berada di tempat yang sulit terjangkau pembersih (vacuum).

"Kebiasaan yang sering dilakukan yaitu makan di dalam mobil, bahkan makan besar seperti nasi dan yang lainnya. Jika ada ada makanan yang jatuh dan tidak dibersihkan, maka akan muncul binatang-binatang, seperti semut dan parahnya lagi kecoa," kata Koko.

Kedua, lanjut Koko, paling tidak setiap tiga hari sampai satu minggu sekali kendaraan dibersihkan bagian dalamnya. Selain di-vacuum, karpet-karpet mobil juga wajib diangkat dan dicuci, agar jika ada kotoran sisa makan, debu dan serangga yang bersarang bisa dihilangkan. Setelah itu bagian dashboard, langit-langit dan juga jok mobil jangan luput dari proses pembersihan.

Kemudian ketiga, bersihkan stir setiap kendaraan habis digunakan. Karena keringat yang menempel pada bahan kemudi, bisa menimbulkan bau tidak sedap. Selain itu, hal ini akan membuat tangan bisa tetap bersih ketika menggenggam kemudi.

“Kita sehabis memegang sesuatu di luar mobil, tidak terlebih dahulu mencuci tangan dan langsung memegang kemudi. Maka dari itu, baiknya lap kemudi dengan menggunakan kanebo basah dengan sedikit sabun, dan akhiri dengan kain kering sehingga sisa cairan sabun tidak tertinggal,” ujar Koko.

Keempat, kata Koko, selain makan di dalam mobil, hal yang tidak seharusnya dilakukan yaitu merokok. Abu dan asap rokok akan tertinggal dan memberikan efek negatif, selain bagi kesehatan tapi juga kebersihan. Lebih lagi jika merokok dengan jendela terbuka, debu dan asap dari luar kendaraan akan ikut masuk terbawa.