Jakarta, Otomania - Pemanasan dan pelenturan otot bukan hanya harus dilakukan sebelum berolahraga. Kegiatan ini juga wajib dilakukan sebelum berkendara, khususnya sepeda motor. Dibutuhkan beberapa gerakan pelenturan untuk meningkatkan kesadaran dan memaksimalkan koordinasi fungsi tubuh dan otak.
"Sangat tidak baik jika seketika setelah bangun tidur langsung mengendarai sepeda motor. Seharusnya terlebih dahulu melakukan pelenturan badan secukupnya, sadarkan diri sepenuhnya, kemudian baru kendarai kendaraan," ujar Umum Santoro Trainer Safety Riding Center di Yogjakarta, Minggu (10/5/2015).
Umum menambahkan, pemanasan dan pelenturan badan dilakukan sangat sederhana, hanya dengan mengerakkan sedikit kepala kekanan kekiri, kemudian secara berurutan menggerakkan pundak, tangan dan selanjutnya kaki.
"Harusnya ada sedikit jeda atau transisi ketika kita akan memindahkan tubuh kita dari posisi statis ke posisi bergerak, dengan secara perlahan lahan dan bertahap. Jika tidak seperti itu, maka akan menyebabkan koordinasi tubuh berantakan karena kaget, atau aliran darah belum lancar, sehingga kehilangan konsentrasi dan kemampuan berpikir yang lemah," tandas Umum.
Setidaknya dengan melakukan pemanasan, pengendara sepeda motor telah mengurangi 50 persen faktor penyebab kecelakaan yang berasal dari dalam diri. Dengan itu analisa terhadap situasi menjadi lebih tajam, apa yang harus dilakukan menjadi benar dan keputusan akhir harus berbuat dalam suatu situasi menjadi sempurna.
"Ketenangan, konsentrasi dan kemampuan harus dirawat dengan baik. 50 persen kecelakaan disebabkan oleh analisa dan konsentrasi yang buruk. Jika analisa saja sudah buruk bagaimana dengan tindakannya, bisa lebih parah," jelas Umum.
Editor | : | Azwar Ferdian |
KOMENTAR